Find Us On Social Media :

Legenda Bulu Tangkis Indonesia Tutup Usia, Ini Profil Verawaty Fajrin

Ibu Verawaty Fajrin legenda bulu tangkis Indonesia saat membawa obor Asian Games 2018.

GridKids.id - Kabar duka tengah menyelimuti dunia bulu tangkis Indonesia, Kids.

Sang legenda bulu tangkis Ibu Verawaty Fajrin, tutup usia pada Minggu (21/11) di Rumah Sakit Dharmais Jakarta.

Ibu Verawaty wafat di usia 64 tahun setelah melawan sakit kanker paru-paru sejak 2020.

Baca Juga: 6 Teknik Dasar Bulu Tangkis, dari Memegang Raket sampai Posisi Tubuh

Saat berkarir di olahraga bulu tangkis, Ibu Verawaty memiliki segudang prestasi.

Untuk meraih prestasi tersebut Ibu Verawaty melalui proses yang panjang sejak berlaga di usia muda, Kids.

Lantas, apa saja prestasi dan bagaimana perjalanan karier Ibu Verawaty Fajrin? Yuk, kita cari tahu.

1. Karier Ibu Verawaty Fajrin

Pemain bulu tangkis yang satu ini cukup aktif di tiga nomor sekaligus, yaitu tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, Kids.

Meski aktif di tiga nomor yang berbeda, Ibu Verawaty mampu memberikan gelar dari tiga nomor itu.

Ibu Verawaty sendiri memulai mulai mengikuti kejuaraan bulu tangkis dunia pada 1977 atau di usia 20 tahu. 

Baca Juga: Perjuangan Berlanjut, Indonesia Kembali Bertanding di Denmark Open 2021, Ini Daftar Pemainnya

Banyak gelar yang diperoleh Ibu Verawaty, mulai turnamen Dutch Open pada 1977, hingga piala sudirman CUP.

Puncak karier Ibu Verawaty di bulu tangkis yaitu 1979 dan 1980 karena berhasil memperoleh banyak gelar, Kids.

Salah satu prestasinya juara All England pada 1979 di nomor ganda putri berpasangan dengan Ibu Imelda Wigoena,

2. Daftar gelar juara yang di raih Ibu Verawaty

1. Juara tunggal putri

1. IBF World Championships pada 1980

2. SEA Games pada 1981

3. Indonesia Open pada 1982

2. Juara ganda putri

1. Denmark Open pada 1978

2. Asian Games pada 1978

3. All England pada 1979

4. Canada Open pada 1979

5. SEA Games pada 1981

6. Indonesia Open pada 1986

7. China Open pada 1986

8. Taiwan Open pada 1986

9. SEA Games pada 1987

10. Indonesia Open pada 1988

Baca Juga: Perjuangan Berlanjut, Indonesia Kembali Bertanding di Denmark Open 2021, Ini Daftar Pemainnya

3. Juara ganda campuran

1. World Cup pada 1986

2. Malaysia Open pada 1986

3. Malaysia Open pada 1988

4. Indonesia Open pada 1989

4. Juara beregu

1. Sudirman Cup pada 1989

2. SEA Games pada 1977, 1979, 1981, 1985, 1987, dan 1989

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.