Sementara itu, bayi paling berisiko tertular toksoplasma saat ibu hamil terinfeksi pada trimester ketiga.
Dampak penularan toksoplasma dari ibu ke bayi semakin besar jika infeksi terjadi saat janin memasuki trimester pertama atau masa awal kehamilan.
Infeksi toksoplasma ke janin yang terjadi sejak trimester awal kehamilan rentan membuat keguguran.
Baca Juga: Mengapa Kucing Suka Duduk di Pangkuan Si Pemilik? Ternyata Ini 5 Alasannya
Sedangkan bayi yang lahir dengan selamat, kemungkinan bisa mengalami gejala:
1. Kejang
2. Hati dan limpa membengkak
3. Kulit kuning dan bagian mata putih
4. Infeksi mata yang parah
Di beberapa kasus yang jarang dilaporkan, dampak infeksi toksoplasma dapat menyebabkan anak mengalami gangguan pendengaran, cacat mental, dan infeksi mata.
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.