GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat bunga baby breath?
Biasanya bunga ini menjadi salah satu elemen yang digunakan untuk mempercantik sebuah karangan bunga.
Selain itu, bunga ini juga biasanya diberikan pada ibu yang baru saja melahirkan bayinya.
Bunga ini memiliki nama latin Gypsophila paniculata yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu gypsum yang berarti gipsum yaitu sebuah mineral berupa batu putih yang terbentuk karena endapan air laut. Sedangan philos yang artinya mencintai.
Baca Juga: Daffodil, Bunga Cantik Beracun Simbol Harapan dan Keberuntungan
Kemudian nama ilmiah ini diterjemahkan dan dikaitkan dengan tempat di mana bunga ini banyak tumbuh.
Bunga ini masuk dalam famili caryophyllaceae bersama dengan bunga anyelir, yang memiliki 150 spesies yang terdapat sepanjang Eropa Tengah hingga Eropa Timur hingga wilayah Asia.
Habitat asli baby breath adalah padang rumput dan tanah berpasir yang kering.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, baby breath sering dijadikan filler dalam karangan bunga karena memiliki waktu mekar yang sangat lama.
Keberadaan baby breath bagi para florist (perangkai bunga) dianggap harus ada sebagai pelengkap karena ketahanan dan kecantikannya untuk dijadikan dekorasi bucket atau karangan bunga.
Selanjutnya kamu akan diajak untuk mengenal lebih jauh tentang karakteristik, makna dari jenis-jenis baby breath.
Yuk, langsung simak penjelasan lebih lanjutnya di bawah ini!
Baca Juga: Mengetahui Karakteristik dan Khasiat Alamanda, Bunga Cantik yang Tumbuh Subur di Daerah Tropis
Karakteristik Baby Breath
Baby Breath adalah tanaman musiman atau tahunan yang tumbuh dengan akar tunggang yang tebal atau caudex (batang melebar untuk menyerap air) yang bercabang.
Baby breath memiliki batang yang tegak dan memiliki banyak cabang, beberapa spesiesnya membengkok ke tanah.
Tiap bunganya memiliki ukuran kecil dan berbentuk seperti cangkir dengan lima kelopak dengan corak warna putih dan merah muda.
Bunga ini memiliki kelopak bunga yang berukuran mungil dan banyak tumbuh di kawasan Eropa Timur, tapi juga bisa ditemukan di wilayah Asia, Mediterania Timur.
Biasanya bunga ini mekar pada awal musim semi hingga penghujung musim gugur. Bunga ini tergolong cepat berbunga, hanya dalam 8 hingga 12 minggu setelah ditanam bunganya sudah mekar.
Hal inilah yang membuat baby breath menjadi salah satu komoditas ekspor yang banyak dibudidayakan untuk keperluan dekorasi dan estetika.
Filosofi dan makna baby breath
Bunga ini bisa didefinisikan seperti napas bayi yang melambangkan kepolosan, kemurnian, dan kesucian.
Baca Juga: Mengenal Daisy, Bunga Simbol Ketulusan yang Hanya Mekar di Siang Hari
Bunga ini sering dipergunakan dalam acara sakral seperti pernikahan sebagai bentuk harapan baik di masa depan.
Selain itu, bunga ini juga dipandang sebagai simbol lembaran baru dan perasaan kasih sayang. Meski populer dengan warna putihnya, namun ada beberapa macam warna lainnya yang memiliki filosofi, antara lain:
1. Bunga berwarna putih berukuran kecil-kecil melambangkan cinta abadi kepada keluarga dan sahabat.
2. Bunga ini juga melambangkan kemurnian dan kepolosan seorang bayi yang baru lahir ke dunia.
3. Bunga ini secara tradisional diberikan dalam bentuk buket bunga kepada ibu yang baru melahirkan bayinya.
4. Bunganya yang berwarna kuning menyimbolkan perasaan suka cita, dan sering dipergunakan untuk mempercantik dekorasi ruangan.
5. Bunga berwarna pink atau merah muda menyimbolkan perasaan kasih sayang.
6. Bunga ini biasanya diberikan dalam momentum kelahiran bayi perempuan.
7. Terkadang bunga ini juga dipergunakan untuk mengungkap kekaguman pada seseorang.
Baca Juga: Bunga Agapanthus, Bunga Bakung dari Sungai Nil Simbol Perasaan Abadi
Selain sebagai simbolisasi pada momen-momen tertentu, bunga ini menurut penelitian juga mengandung senyawa yang bisa meningkatkan kondisi fisik pasien penderita leukimia (kanker sel darah putih) untuk memerangi pengaruh obat-obatan kanker yang dikonsumsi.
Beberapa di antaranya juga dibudidayakan sebagai bahan baku pembuatan jamu dan pelengkap aroma untuk es krim dan keju.
Kandungan saponin pada baby breath juga digunakan dalam produksi film fotografi.
Selain itu, sifat detergen yang terkandung dalam baby breath juga dimanfaatkan untuk pembuatan sampo dan sabun.
Baca Juga: Banyak di Indonesia, Ini Bunga Calendula yang Kaya Antioksidan dan Dicari Banyak Orang
Wah, ternyata bunga yang sering menjadi pelengkap karangan bunga yang cantik ini juga punya beragam kegunaan dan manfaat lainnya, ya.
Uraian tentang karakteristik dan makna dari bunga baby breath di atas semoga bisa menambah wawasanmu tentang dunia bunga dan tanaman hias, ya, Kids!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.