GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat pohon asoka tumbuh di lingkungan sekitar tempat tinggalmu?
Bunga yang memiliki nama ilmiah Saraca asoca ini, pohonnya dianggap suci oleh umat Hindu.
Uniknya pohon ini akan mengeluarkan bau harum di malam hari pada bulan April dan Mei tiap tahunnya.
Biasanya tanaman ini akan berbunga menjelang musim hujan, dan biasanya untuk memperbanyak tanaman digunakan cara cangkok atau lewat bijinya langsung.
Baca Juga: Mengetahui Karakteristik dan Khasiat Alamanda, Bunga Cantik yang Tumbuh Subur di Daerah Tropis
Perawatan bunga asoka bisa dilakukan dengan memberikan pupuk sekali dalam rentan 3 bulan.
Selanjutnya kamu akan diajak untuk mencermati karakteristik dan jenis-jenis dari bunga asoka. Yuk, langsung simak ulasan lebih lanjutnya di bawah ini.
Karakteristik Bunga Asoka
Asoka memiliki ciri yang unik dan enggak bisa ditemukan pada bunga lainnya, antara lain:
1. Asoka memiliki batang bunga yang seperti kayu dan keras dengan panjang pohon bisa mencapai 7 meter dengan ranting berwarna putih. Sering juga asoka ditemukan berbatang pohon kecil, bergantung dengan jenisnya.
2. Bentuk daun bunganya lonjong dan meruncing.
3. Bunganya bergerombol dengan warna umumnya merah terang tapi ada juga yang berwarna kuning, jingga, atau merah muda, dengan empat benang sari dan kepala sari yang terdapat pada bagian mahkotanya.
4. Asoka memiliki akar tunggang yang menjalar ke bawah sebagai penopang pohon, dengan warna akarnya berwarna cokelat.
5. Bunga ini memiliki sari bunga yang terasa manis, dan sering diambil untuk dijadikan mainan anak-anak.
Baca Juga: Tak Hanya Cantik, Bunga Yarrow Juga Punya Beragam Khasiat Kesehatan untuk Tubuh
Jenis-Jenis Asoka
Di Indonesia, dikenal dua jenis asoka, glodokan tiang (Polyalthia Longifolia) dan asoka biasa (Polyathia sp.) yang memiliki ranting dan berdaun runcing.
Orang Eropa sering menyebut tanaman ini dengan sebutan Flame of the wood karena warna bunganya yang cerah dan mencolok seperti api.
Baca Juga: Snowdrop, Bunga Lambang Harapan yang Mekar di Awal Musim Semi
Di India, bunga ini dianggap sebagai bunga suci oleh umat Hindu dan Buddha karena menganggap bahwa penyebar bunga asoka lahir tepat di bawah pohonnya.
Nama Asoka berasal dari bahasa sansekerta yang bermakna tanpa duka, inilah yang membuat bunga ini dianggap suci oleh umat Hindu dan Buddha di India.
Baca Juga: Bunga Agapanthus, Bunga Bakung dari Sungai Nil Simbol Perasaan Abadi
Itulah tadi uraian tentang karakteristik dan jenis-jenis bunga asoka yang perlu kamu ketahui, Kids.
Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya pada 2017 membuktikan bahwa bunga asoka juga bisa dimanfaatkan sebagai spray alami untuk mengusir nyamuk aedes aegepty yang jadi penyebab utama seseorang bisa terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD).
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.