Faktor 1 Belum memiliki tujuan yang jelas, dan enggak serentak
Para kelompok pejuang berusaha mengusir penjajahan Belanda dan belum memiliki tujuan yang jelas.
Mereka melakukan perlawanan karena merasakan ketidakadilan Belanda, sehingga perlawanannya enggak berjalan secara serentak.
Hal ini tentunya berpengaruh pada hasil dari perlawanannya.
Faktor 2 Pertempuran yang dilakukan masih bersifat kedaerahan, dan bergantung pada pemimpin
Pertempuran yang terjadi seringkali melibatkan suatu kelompok atau kerajaan tertentu.
Baca Juga: Rangkuman dan Jawaban Kerajaan Hindu Budha di Indonesia
Kerajaan-kerajaan ini bertempur atas nama kerajaannya saja dan enggak bersatu menghimpun kekuataan untuk melawan Belanda.
Hal ini menjadi nilai minus dari proses perlawanan rakyat Nusantara pada bangsa Eropa.