Find Us On Social Media :

Kenali Bahayanya Virus Joker yang Diam-Diam menghabiskan Rekening Penggunanya, Sudah Tahu?

Kenali virus Joker yang tengah diwaspadai pengguna Android.

 

 

GridKids.id – Beberapa hari terahkir media sosial diramaikan dengan penemuan virus Joker pada sejumlah aplikasi di Google Play Store.

Virus Joker yang ditemukan pada di Google Play Store kurang lebih pada delapan aplikasi.

Hal ini sangat membuat kaget masyakarat karena selama ini Google Play Store memiliki  keamanannya yang ketat.

Baca Juga: Pengguna Android Wajib Tahu! Ini 17 Aplikasi Terinfeksi Malware Joker yang Harus Segera Dihapus dari Ponsel

Menurut sejumlah ahli, virus Joker disebut lihai untuk menemukan celah keamanan dan bisa menyelinap ke Google Play Store.

Lalu, apa sebenarnya virus Joker dan apa bahanya untuk pengguna Android?

Yuk, kita cari tahu, Kids.

Virus Joker

Untuk orang yang awam akan teknologi pasti enggak mengerti apa itu virus Joker dan bahayanya.

Menurut sejumlah peneliti, virus Joker merupakan spyware trojan yang mencuri data dari perangkat korban.

Perangkat yang diserang seperti SMS, kontak ponsel dan info perangkat.

Baca Juga: Fungsi Perkembangan Teknologi NFC yang Memudahkan Aktivitas Manusia

Virus Joker akan membuat korbanya berlangganan layanan premium tanpa seizin dan sepengetahuan korban atau pengguna.

Untuk yang belum tahu, ada delapan aplikasi yang menggandung virus joker dan aplikasi tersebut sudah dihapus Google Play Store saat ini.

Namun, ada beberapa pengguna masih menyimpan perangkat yang sudah dihapus dari Google Play Store, aplikasi tersebut seperti:

  1. Auxiliary Message
  2. Fast Magic SMS
  3. Free CamScanner
  4. Super Message
  5. Element Scanner
  6. Go Messages
  7. Travel Wallpapers
  8. Super SMS

Menyerang secara tiba-tiba

Virus Joker pertama kali ditemukan oleh Aleksejs Kuprins yang merupakan peneliti kemanan pada tahun 2019.

Untuk yang belum tahu, virus Joker sendiri memiliki cara kerja sebagai komponen latar belakang aplikasi atau akan secara diam-diam mengklik iklan dan selanjutnya akan mengakses SMS korban.

Setelah itu, virus joker akan menyalin kode yang dikirim kan melalui SMS untuk memverifikasi pembayaran berlangganan.

Baca Juga: Sering Dikira Sama, Smart TV dan Android TV Ternyata Sebenarnya Berbeda

Hal ini enggak disadari korban ketika sudah akan berlangganan layanan premium dan harus kehilangan uang unrtuk membayar layanan.

Virus Joker sendiri tersebar di 37 negara seperti AS, Inggris, Australia, Uni Eropa dan beberapa negara Asia seperti China.

Jika kamu sudah mengunduh aplikasi yang masuk kategori virus Joker sebaiknya segera menghapusnya.

Untuk cara menghapus aplikasi tersebuat antara lain:

 

 

----

Ayo kunjungi adjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.