GridKids.id - Obat nyamuk digunakan untuk mencegah nyamuk datang ke rumah sehingga bisa menyebarkan penyakit.
Obat nyamuk memiliki jenis yang beragam seperti obat nyamuk semprot, oles atau lotion, obat nyamuk elektrik, dan obat nyamuk bakar.
Biasanya, obat nyamuk semprot berupa cairan aerosol yang disemprotkan ke ruangan, lotion yang dioleskan ke tangan dan kaki, elektrik yang dipasang sehingga memancarkan bau, dan spiral yang dibakar.
Baca Juga: 6 Penyebab Nyamuk Datang ke Rumah, Salah Satunya Barang Menumpuk
Menurut penelitian, nyamuk tertarik CO2 terlebih yang keluar dari kulit manusia. Nyamuk menyenangi kelembapan tubuh manusia, lo.
Soalnya nyamuk bisa mencium bau manusia dari jarak yang jauh. Enggak hanya itu, nyamuk cenderung menyukai warna gelap.
Masyarakat Indonesia masih banyak yang menggunakan obat nyamuk bakar untuk mengatasi nyamuk di rumah.
Namun, tahukah kamu manakah yang lebih aman di antara obat nyamuk semprot dan bakar?
Baca Juga: Sering Disebut Mengundang Penyakit, Benarkah Mandi Malam Berbahaya?
Obat nyamuk semprot dan bakar manakah yang lebih aman?
Obat nyamuk semprot
Kandungan bahan aktif dalam obat nyamuk semprot berupa tetra metrin, d-fenotin, propoxur, dan d-allethrin.
Ternyata bahan-bahan tersebut efektif untuk membasmi nyamuk. Soalnya nyamuk akan terpapar cairan secara langsung pada titik-titik yang disemprotkan.
Namun, jika zat tersebut terkena kulit akan menyebabkan iritasi kulit terutama bagi seseorang yang memiliki kulit sensitif.
Baca Juga: Sering Merasa Digigit Nyamuk? Ternyata Ini Golongan Darah yang Lebih Disukai Nyamuk, Kamu Termasuk?
Obat nyamuk semprot digunakan pada dinding, belakang lemari, tirai, srot-spot tertentu, dan belakang pintu.
Hindari penyemprotan pada bahan linen, seperti kasur dan bantal. Soalnya partikel tersebut bisa mengendap lebih lama.
Disarankan untuk menunggu minimal satu jam sebelum memasuki area atau ruangan yang telah disemprot.
Obat nyamuk bakar
Sering kali menemukan obat nyamauk bakar yang berbentuk spiral dan berwarna hijau gelap. Bahan yang terkandung dalam obat tersebut, kebanyakan bahan sintetis.
Untuk menggunakannya dengan cara dibakar. Seperti, transflutrin, pralethrin, bioallethrin, dan esbiothrin.
Ketika membakar obat tersebut akan menimbulkan polutan dari asap yang keluar.
Zat kimia pada obat nyamuk tersebut memang ampuh dalam membunuh nyamuk. Namun, asap yang lama kelamaan akan menjadi memicu penyakit kanker.
Obat nyamuk bakar juga menjadi salah satu jenis polutan yang berdampak buruk pada paru-paru.
Kedua obat nyamuk tersebut terbukti ampuh dan bisa berdampak pada kesehatan.
Namun, dengan memerhatikan beberapa hal termasuk membersihkan lingkungan rumah supaya nyamuk berkurang, bia membuat berkurangnya juga penggunaan obat nyamuk.
Baca Juga: 3 Cara yang Bisa Digunakan untuk Atasi Gatal akibat Gigitan Kutu Kasur
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.