GriKids.id - Hasil drawing cabang olahraga bulu tangkis kategori ganda putra pada Olimpiade Tokyo 2020 sudah ditentukan.
Cabor bulu tangkis dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2020 akan melaksanakan pertandingan perempat final kategori ganda yang dimulai pada Rabu (28/7/2021).
Hasil drawing ke babak perempat final ganda putra, putri, dan campuran telah selesai dilakukan di hari Selasa, (27/7/2021) waktu setempat.
Perhatian publik tertuju pada hasil undian ketegori ganda putra di mana Indonesia berhasil meloloskan dua wakilnya ke fase gugur.
Mereka adalah pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Keduanya akan melanjutkan perjalanannya membawa pulang medali ke Tanah Air tercinta.
Baca Juga: Mengenal Teori Tujuan Negara dan Tujuan Negara Republik Indonesia
Akankah Terjadi All Indonesian Final?
Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra mendapatkan hasil undian yang dapat dikatakan cukup menarik.
Sebelumnya, mereka berhasil menjuarai grup masing-masing sehingga membuat keduanya berada di pul yang berbeda.
Artinya, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra baru bisa bertemu di partai puncak final yang tentunya dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Namun, tentu saja mereka harus mampu memenuhi syarat untuk meraih pertandingan bertajuk "All Indonesian Final".
Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra akan melakoni laga perempat final melawan musuh yang berada di peringkat yang lebih rendah dari mereka.
Namun, tetap saja hal ini perlu diwaspadai karena apapun dapat terjadi di dalam sebuah pertandingan.
Drawing Bulu Tangkis Ganda Putra Indonesia
Marcus/Kevin akan berjumpa dengan pasangan ganda putra perwakilan dari Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
The Minions (julukan Marcus/Kevin) selalu berhasil mengalahkan pasangan andalan dari negara tetangga tersebut.
Keduanya sudah berjumpa total sebanyak tujuh kali di dalam pertandingan di ajang turnamen internasional.
Sementara, pasangan Ahsan/Hendra akan berjumpa dengan perwakilan dari tuan rumah, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
Di atas kertas, Ahsan/Hendra memiliki keunggulan dengan mencatat 5 kemenangan dalam 7 pertemuan dengan Kamura/Sonoda.
Namun, yang berbahaya adalah umumnya tuan rumah memiliki kekuatan tersendiri jika bermain di negaranya sendiri.
Akankah terjadi All Indonesian Final? Apapun hasilnya, tetap dukung atlet Indonesia dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020, yuk!
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.