Find Us On Social Media :

Kenali Perbedaan Gejala COVID-19 dari Ringan sampai Berat, Apa Saja?

Kenali perbedaan gejala COVID-19 dari ringan hingga berat, ini penjelasannya.

GridKids.id - COVID-19 yang tengah menyerang hampir semua negara di dunia, Kids.

Paparan virus corona ini bisa memicu gejala ringan, sedang, atau berat.

Gejala tersebut berbeda-beda karena respons tubuh seseorang jika terpapar virus corona enggak selalu sama.

Baca Juga: Positif COVID-19 dan Harus Isolasi Mandiri di Rumah, Apa Saja yang Harus Dilakukan?

Selain itu, ada juga orang terpapar virus corona enggak memiliki gejala atau terlihat sehat.

Hal tersebut bisa terjadi karena imun seseorang masih bisa menjaga agar virus enggak menyebar ke tubuh.

Baca Juga: 6 Hal yang Efektif Membantu Kita agar Bisa Bangun Lebih Awal

Namun, ada perbedaan dari gejala COVID-19 tersebut, apa saja itu? Yuk, kita cari tahu!

Pasien COVID-19 tanpa gejala

Jika seseorang terpapar virus corona, enggak selalu mengalami gejala seperti demam, batuk, atau sesak napas, Kids.

Meski enggak ada gejala, pasien COVID-19 dapat menularkan virus corona ke orang lain.

Ada beberapa tanda atau kriteria dari pasien COVID-19 tanpa gejala.

Kriteria tersebut seperti memiliki frekuensi napas antara 12-20 kali per menit.

Baca Juga: Daftar Minuman yang Baik Dikonsumsi setelah Menerima Vaksin COVID-19

Selain itu, kadar saturasi oksigen 95 persen atau lebih dari itu.

Pasien COVID-19 tanpa gejala bisa melakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas dari pemerintah

Isolasi mandiri dilakukan selama 10 hari atau lebih.

COVID-19 gejala ringan

Sama seperti tanpa gejala, pasien COVID-19 gejala ringan harus melakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas dari pemerintah.

Isolasi pasien COVID-19 gejala ringan dilakukan minimal 10 hari setelah dinyatakan terpapar virus corona.

Selain itu, saat isolasi mandiri perlu berkonsultasi dengan pengawasan dari tenaga kesehatan.

Baca Juga: Jadi Gejala COVID-19 yang Sering Enggak Disadari, Kenali Apa Itu Happy Hypoxia dan Cara Mencegahnya

Lalu, jangan sembarangan mengonsumsi obat tanpa berkonsultasi dengan tenaga kesehatan secara daring, Kids.

Pasien COVID-19 gejala ringan akan mengalami seperti:

COVID-19 gejala sedang

Untuk pasien COVID-19 gejala sedang juga bisa melakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas yang disediakan pemerintah, Kids.

Lama waktu isolasi mandiri ialah 10 hari dari pertama kali dinyatakan positif.

Baca Juga: Jaga Prokes dengan Ketat, Ruben Onsu dan Sarwendah Siapkan Tenaga Medis Khusus di Kediamannya: 2 Hari Sekali Harus Swab

Namun, isolasi mandiri bisa lebih 10 hari jika masih dinyatakan positif dan enggak diizinkan tenaga kesehatan mengakhiri isolasi mandiri.

Selain itu, kamu bisa berkonsultasi dengan tenaga medis melalui daring atau telpon.

Pasien COVID-19 gejala sedang akan mengalami seperti :

COVID-19 gejala berat

Kalau pasien COVID-19 mengalami gejala berat, harus segera mendapat penanganan medis.

COVID-19 gejala berat akan muncul gangguan pernapasan berat, komplikasi infeksi hingga gagal organ.

Oleh sebab itu, pasien COVID-19 enggak bisa melakukan isolasi mandiri harus segara dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Baru Tersedia di Jakarta, Ini Cara Mendapatkan Obat Gratis untuk Pasien COVID-19 yang Isolasi Mandiri

Pasien COVID-19 gejala berat akan mengalami seperti:

Nah, itulah perbedaan gejala COVID-19 dari ringan sampai berat.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.