Enggak cuma untuk menyaring udara saja, HEPA filter juga membersihkan permukaan dari debu dan partikel-pertikel yang memicu alergi.
Banyak produk rumah tangga yang menggunakan HEPA Filter, seperti pembersih udara dan vacuum cleaner.
Dikutip dari Kompas.com, HEPA Filter pertama kali diciptakan sekitar tahun 1940-an untuk melindungi pekerja di fasilitas nuklir dari menghirup partikel yang teradiasi.
Pada tahun 1960, filter ini mulai digunakan di rumah sakit untuk mencegah infeksi nosokomial.
Baca Juga: Enggak Kalah Serius dengan Virus Corona, Masalah Ini Juga Bisa Ancam Kesehatan Manusia di Dunia
Infeksi nosokomial merupakan infeksi yang terjadi di rumah sakit dari pasien ke pasien yang lainnya. Setelah itu, barulah filter ini digunakan diberagam perangkat rumah tangga.
CDC mengeklaim pembersih udara paling efektif bila ditempatkan di tengah ruangan dekat dengan sumber aerosol.
Penggunaan HEPA filter juga disarankan oleh CDC sebagai salah satu langkah untuk mencegah penularan COVID-19.