Jangan Ditunda Lagi, Ini Berbagai Manfaat Vaksin COVID-19 yang Harus Diketahui

GridKids.id - Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melawan COVID-19, Kids.

Eits, tapi bukan cuma untuk menghindari virus corona, lo. Vaksin ini juga punya banyak manfaat lain. 

Hmm... apa saja manfaat vaksin COVID-19, ya?

Baca Juga: 5 Hal yang Harus Dilakukan Usai Vaksinasi COVID-19, Salah Satunya Jangan Langsung Pulang

Saat ini, Indonesia sedang mengalami kenaikan kasus virus corona. Pada Selasa, terdapat 20.467 kasus baru.

Oleh karena itu, program vaksinasi semakin digalakkan. Diharapkan, hal ini bisa mengurangi jumlah kasus dengan lebih cepat dan signifikan.

Nah, inilah berbagai manfaat yang bisa didapatkan dari vaksin COVID-19.

Melansir Kompas.com, ada 4 manfaat utama dari vaksinasi virus corona, yaitu:

Mencegah Terkena Gejala COVID-19 Berat

Vaksinasi COVID-19 memang enggak membuat tubuh 100 persen kebal dari virus corona.

Namun, vaksinasi COVID-19 bisa mengurangi dampak yang timbul saat kita tertular COVID-19.

Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh, di mana seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit.

Sehingga kalau terkena penyakit tersebut, maka enggak akan sakit atau cuma mengalami sakit ringan.

Baca Juga: 2 Vaksin COVID-19 yang Umum Digunakan di Indonesia, Ini Perbedaan Sinovac dan AstraZeneca

Menghentikan Penyebaran COVID-19

Vaksinasi bukan cuma untuk memutus rantai penularan COVID-19 dan menghentikan pandemi.

Namun, dalam jangka panjang juga bisa memusnahkan penyakit itu sendiri.

Melindungi Orang Lain

Vaksinasi COVID-19 bisa mencegah kita menyebarkan virus corona ke orang lain.

Kalau vaksinasi merata di suatu daerah, maka akan terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity).

Kekebalan kelompok merupakan situasi di mana sebagian besar masyarakat terlindung atau kebal terhadap penyakit tertentu.

Baca Juga: Vaksin Sinovac Mendapat Izin Diberikan untuk Usia Anak, Bagaimana Keamanannya? Ini Penjelasan yang Perlu Diketahui

Hal ini menyebabkan timbulnya dampak enggak langsung (indirect effect), yaitu ikut terlindunginya kelompok masyarakat yang rentan dan bukan merupakan sasaran vaksinasi.

Kondisi tersebut cuma didapat tercapai dengan vaksinasi yang tinggi dan merata.

Sebagian besar ahli percaya paling enggak butuh 70 persen dari populasi untuk divaksin demi mencapai kekebalan kelompok.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.