Find Us On Social Media :

Perbedaan Komponen Gejala Alam Biotik dan Abiotik, Jangan Sampai Salah

Gejala Alam Biotik dan Abiotik

GridKids.id - Kids, apakah kamu sudah tahu perbedaan antara komponen gejala alam biotik dan abiotik?

Gejala alam biotik dan abiotik dapat berupa gejala alam terkait mengenai suatu benda, makhluk hidup atau pun sebuah peristiwa alam.

Fenomena dan benda alam alam dapat berupa benda-benda yang ada disekitar kita, seperti batu, kerikil, besi, kapur, atau pohon.

Baca Juga: Macam-Macam Benda Langit di Alam Semesta, Bukan Hanya Bintang

Sementara, sebuah peristiwa yang terjadi dapat berupa seperti fenomena banjir, gempa vulkanik, tektonik dan aktivitas makhluk hidup.

Nah, gelaja alam tersebut dibedakan menjadi dua macam, yakni komponen biotik dan abiotik.

Lalu, apa perbedaan di antara keduanya? Yuk, simak ulasannya!

Baca Juga: Hindari 4 Kebiasaan Ini Agar Mata Tidak Menua dan Selalu Sehat

Gejala Alam Biotik

Komponen biotik adalah sebuah komponen dalam lingkungan yang terdiri atas kegiatan kehidupan makhluk hidup.

Komponen biotik mempunyai ciri-ciri yang dapat bernapas, bergerak, peka terhadap rangsangan.

Selain itu, komponen biotik pun memerlukan makan, berkembang biak, tumbuh dan berkembang.

Baca Juga: Dari Danau Sampai Pulau Baru, Inilah Fenomena Alam Unik yang Tiba-Tiba Terbentuk Akibat Siklus Seroja

Dilansir dari situs laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), contoh gejala biotik dapat dilihat pada manusia.

Manusia akan mengalami proses melahirkan hingga kemudian tumbuh berkembang dan membesar.Hal ini juga terjadi pada proses gejala alam biotik pada hewan yang berkembang biak secara melahirkan atau bertelur. 

Untuk tumbuhan, gejala alam dapat terlihat dari perkembangan biji-bijian yang tumbuh berkembang menjadi kecambah dan menjadi sebuah tumbuhan dewasa.

Gejala Alam Abiotik

Abiotik merupakan sebuah istilah yang biasanya digunakan untuk menyebut sesuatu yang enggak hidup.

Gejala alam abiotik terdiri atas komponen penyusun ekosistem dari benda-benda yang enggak hidup.

Contoh gejala alam abiotik yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah tanah, air dan batu.

Baca Juga: Indonesia Ternyata Juga Punya Barisan Batu Raksasa ala Stonehenge di Inggris, Pernah ke Sana?

Abiotik juga mempunyai cari-ciri yang berkaitan dengan keadaan bentuk, warna dan berbagai ukuran.

Seperti misalnya, batu memiliki bentuk, warna dan ukuran yang bermacam-macam.

Gejala alam abiotik juga dapat mencakup tekstur, bau, dan wujud benda. Nah, wujud benda abiotik dapat dibedakan menjadi padat, cair, dan gas.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.