GridKids.id - Kucing dikenal sebagai hewan yang menggemaskan karena tingkahnya yang lucu dan lembut, Kids.
Kucing memang dikenal sebagai hewan yang enggak berisik, namun bukan berati kucing enggak bisa bersuara atau mengeong.
Kucing banyak mengeong pada siang hari, tetapi enggak jarang kucing mengeong pada malam hari ketika pemilik hendak istirahat.
Baca Juga: Perlu Diperhatikan, Ini Cara dan Tips Bagi Cat Lovers untuk Merawat Anak Kucing yang Baru Lahir
Kucing yang mengeong pada malam hari ini bisa sangat mengganggu, terutama ketika kita hendak tidur.
Kucing bersuara pada malam hari bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti ingin main, makan, menggaruk, hingga mendapatkan perhatian.
Hal tersebut dikarenakan kucing enggak aktif pada siang hari sehingga masih memiliki energi pada malam hari.
Lalu, kenapa kucing suka mengeong pada malam hari? Yuk, kita cari tahu, Kids.
Meminta Makan
Jika kamu memiliki kucing pasti sering mendengar kucing mengeong untuk meminta makan pada siang hari, Kids.
Tetapi bukan hanya siang hari saja kucing mengeong meminta makanan, karena enggak jarang kucing meminta makanan saat malam hari.
Enggak jarang kucing bersuara lebih keras ketika malam hari hingga sangat menganggu waktu istirahat.
Baca Juga: Ternyata Ini Tanda Kucing Sedang Bahagia, Salah Satunya Selera Makan Meningkat
Oleh karena itu, kamu harus mencukupi asupan makanannya agar enggak bersuara dan menganggu saat malam hari.
Sebaiknya kita memang memberikan atau mencukupi asupan pada siang hari atau membiasakan kucing makan secara terjadwal.
Dengan begitu kucing akan makan lebih teratur dan mengurangi kemungkinan kelaparan dan mengeong terus di malam hari.
Selain makanan, kamu juga harus menyediakan air minum agar kucing enggak dehidrasi. Kekurangan air juga memicu kucing mengeong, lo.
Ketika kucing sudah cukup akan asupannya, maka ia akan cenderung enggak ingin mengeong di malam hari, Kids.
Cemas, Enggak Nyaman, atau Sedang Sakit
Kondisi kesehatan kucing juga dapat memicu kucing bersuara pada malam hari.
Kucing yang mengeong juga bisa disebabkan karena rasa cemas, stres, hingga ada rasa sakit pada kucing.
Jika hal ini terjadi, kamu bisa berkonsultasi ke dokter ketika kucing mengalami perubahan perilaku, Kids.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id