Kucing Saling Saling Mengigit Leher, Apakah Aman? Ini Penjelasannya yang Perlu Diketahui

GridKids.id - kucing merupakan salah satu hewan yang banyak dipelihara di Indonesia, Kids. 

Tingkahnya yang menggemaskan membuat kucing sangat digemari semua kalangan dari muda hingga tua.

Ketika kamu memiliki kucing pasti pernah melihat kucing mengigit leher kucing lain.

Ada sebagian orang yang panik karena kucing saling gigit.

Baca Juga: Enggak Pedulikan Perbedaan, Induk Ayam Ini Asuh 3 Anak Kucing Malang yang Baru Saja Kehilangan Ibunya

Namun sebenarnya kucing mengigit leher merupakan hal yang wajar, terlebih anak kucing atau kucing jantan untuk teritorinya. 

Beberapa ahli hewan berpendapat kalau kucing mengigit leher naluri paling umum yang dimiliki kucing.

Lalu kenapa kucing mengigit leher kucing lain? yuk, kita bahas agar kamu tahu, Kids. 

Naluri

Kamu pasti pernah melihat anak kucing mengigit leher kucing lain, Kids. 

Hal tersebut merupakan tanda anak kucing sedang belajar mengigit dan mencakar saat bermain.

Meski saling mengigit dan mencakar, anak kucing melakukannya tanpa menyakiti sehingga enggak ada luka serius.

Jika anak kucing enggak bermain saling mengigit saat kecil maka akan berdampak pada kepekaannya akan balas dendam.

Baca Juga: Enggak Pedulikan Perbedaan, Induk Ayam Ini Asuh 3 Anak Kucing Malang yang Baru Saja Kehilangan Ibunya

Bisa jadi saat dewasa nanti kucing akan mengigit serta mencakar kucing lain atau pemiliknya dengan agresif.

Selain itu, kucing yang sedang stres seringkali bertingkah kasar kepada temanya atau pemilik ketika bermain, Kids. 

Jika hal tersebut terus dibiarkan maka kucing semakin enggak peka terhadap situasi atau semakin memperkuat tingkah agresifnya.

Langkah pencegahan

Meski pada umumnya anak kucing ataupun kucing dewasa yang saling mengigit umumnya hanya bermain bukan saling menyakiti.

Namun, kamu harus memperhatikan kucing jika mulai kasar dalam bermain.

Jika sudah saling melukai kamu bisa segera melakukan pencegahaan.

Umumnya kamu bisa melakukan pencegahan dengan kebisingan serta menggununakan alat bantu lainya untuk memisahkan kucing, Kids. 

Baca Juga: Punya 2 Sisi Wajah yang Berbeda Warna, Begini Unik dan Istimewanya Kucing-Kucing Chimera

Selain itu, kamu bisa menggunakan makanan atau cemilian untuk mengalihkan perhatianya agar enggak bermain kasar.

Pastikan saat mendisiplinkan kucing enggak menggunakan fisik ketika ia bermain kasar.

Hal tersebut malah akan memicu sikap yang lebih agresif.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id.