Find Us On Social Media :

Enggak Dihuni Makhluk Hidup, Bulan Ternyata Punya Sampah Seberat 181 Ribu Kg, Kok Bisa?

Sampah di Bulan

GridKids.id - Di Bumi, kamu bisa menemukan sampah dengan mudah, Kids.

Sampah-sampah ini dihasilkan oleh makhluk hidup, mulai dari manusia sampai tumbuhan.

Misalnya saja sampah organik seperti daun yang berguguran dan sampah anorganik seperti plastik bekas minuman.

Baca Juga: Salah Satunya Puncak Hujan Meteor, Inilah 6 Fenomena Langit di Bulan Maret yang Enggak Boleh Dilewatkan

Namun, kalau enggak ada makhluk hidup, apakah Bumi akan bebas dari sampah?

Eits, belum tentu, lo. Buktinya, di Bulan yang enggak dihuni makhluk hidup, juga ada banyak sampah.

Wah, dari mana sampah ini berasal, ya?

Sampah di Bulan

Sampah yang ada di Bulan enggak main-main, Kids.

Diperkirakan, berat sampah yang ada di satelit alami ini mencapai 400 ribu pon atau sama dengan 181.000 kg di Bumi.

Ternyata, sampah-sampah ini berasal dari puing-puing sampah antariksa di Bulan.

Ini juga termasuk sampah luar angkasa yang ditinggalkan atau dikirim manusia ke Bulan.

Baca Juga: Melanda Indonesia, Fenomena Hujan Es di Wilayah Ini Disebut Masih Bakal Terjadi Sampai Bulan April

Kebanyakan, sampah antariksa ini ditinggalkan oleh astronot NASA yang mendarat di Bulan antara tahun 1969 dan 1972 selama program misi Apollo.

Ada beberapa artefak berat, seperti 5 kendaraan penjelajah Bulan yang masih ada di sana.

Sedangkan sampah lainnya berasal dari misi tanpa awak dari badan penjelajah ruang angkasa, termasuk dari Amerika Serikat, Rusia, Jepang, India, dan Eropa.

Punya Manfaat

Meski kata "sampah" sering dihubungkan dengan mengotori sebuah tempat, tapi sampah di Bulan ternyata punya manfaat, lo.

Menurut peneliti NASA, sampah-sampah ini bisa dipelajari untuk melihat bagaimana material atau bahan mereka melewati radiasi dan ruang hampa dari waktu ke waktu.

Selain itu, beberapa objek di Bulan masih digunakan, termasuk alat yang ditinggalkan oleh kru Apollo 11.

NASA mengatakan, alat ini bisa membuat para peneliti di Bumi mengukur jarak antara Bumi dan Bulan.

Baca Juga: Heboh Video Fenomena Bulan Purnama Salju di Indonesia, Ternyata Begini Penjelasannya

Belum lagi, pengunjung Bulan di masa depan juga bisa melihat situs lama Apollo dan peralatan dari NASA dari masa lalu yang masih tertinggal tersebut.

Meski begitu, ada juga beberapa alat yang menghilang dari Bulan, lo. Namun, belum diketahui apa penyebabnya.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id