GridKids.id – Kids, siapakah yang di sini merupakan orang Surabaya?
Surabaya adalah ibu kota Provinsi Jawa Timur, Indonesia, sekaligus kota metropolitan terbesar di provinsi tersebut.
Kota ini juga dinobatkan sebagai kota metropolitan sekaligus kota terbesar kedua di Indonesia setelah DKI Jakarta.
Baca Juga: Fakta Menarik dari Tugu Pahlawan Surabaya, Penuh dengan Kisah Menarik
Surabaya dikenal pula dengan sebutan kota pahlawan, ada yang tahu mengapa demikian?
Ada cerita dan kisah mendalam di balik julukan Surabaya sebagai kota pahlawan.
Hal tersebut menjadi bukti bahwa Indonesia merupakan sebuah bangsa yang besar dan disegani oleh dunia internasional karena memiliki sejarah yang panjang.
Nah agar lebih jelas, yuk kita simak ulasannya!
1. Peristiwa 10 Nopember 1945
Pada hari itu merupakan bukti nyata perjuangan arek-arek Suroboyo dalam berjuang melawan bangsa asing.
Pemuda Surabaya maju melawan ancaman dari tentara Inggris untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Pada saat itu, sebagian besar negara barat enggak mengakui kemerdekaan Indonesia secara sah dan warga Surabaya pun menggugat dengan keras.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Ir. Soekarno, Bapak Proklamator yang Mengantar Indonesia Menjadi Macan Asia
2. Lahirnya pemimpin besar di kota ini
Enggak dipungkiri lagi jika kota ini melahirkan pejuang yang berkontribusi besar dalam perjalanan dan berdirinya bangsa ini.
Presiden pertama RI, Pak Soekarno, tokoh pendiri Organisasi Budi Utomo Dr. Soetomo, sosok aktivis HOS. Tjokroaminoto, dan pencipta lagu "Indonesia Raya" Pak WR Supratman adalah arek asli Suroboyo.
3. Bambu "Runcing"
Perlawanan para pemuda Surabaya melawan penjajah bangsa asing ini sejatinya enggak seimbang, Kids, tapi semangat dan daya juang kemerdekaan berhasil mengusir lawannya.
Arek suroboyo menghadapi tentara Inggris hanya bermodalkan senjata bambu runcing.
Bayangkan, Kids, bagaimana perjuangan para pahlawan yang harus melawan pasukan Inggris bersenjata lengkap dan teknologi serta strategi sudah canggih pada zaman itu.
4. Arek Suroboyo sebagai pelopor kemerdekaan
Pemuda Surabaya yang berhasil mengusir mundur tentara Inggris secara enggak langsung memotivasi daerah lain di Indonesia untuk melakukan perjuangan yang sama.
Baca Juga: Mengenal Prinsip Kebijakan Luar Negeri 'Bebas Aktif' yang Dicetuskan di Era Presiden Soekarno
5. Perobekan bendera Belanda
Kejadian ini dinamakan Insiden Hotel Yamato yang merupakan peristiwa perobekan warna biru pada bendera Belanda yang berkibar di Hotel Yamato pada tanggal 19 September 1945.
Hal ini terjadi karena enggak disetujuinya perundingan antara Jendral Soedirman dan W. V. C. Ploegman untuk menurunkan bendera Belanda. Akhirnya, arek Suroboyo pun langsung beraksi untuk menggugat.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id