Find Us On Social Media :

Tanaman Banyak Dimakan Siput dan Bekicot? Ini Cara Mudah Mengatasi Hama Siput dan Bekicot

Siput adalah salah satu hewan yang bisa menjadi hama bagi tanaman.

GridKids.id - Apakah koleksi tanaman di rumahmu dipenuhi oleh siput atau bekicot, Kids?

Tahukah kamu? Siput atau bekicot termasuk salah satu jenis hama bagi tanaman, lo.

Jika dibiarkan, siput atau bekicot bisa merusak tanaman dengan memakannya.

Belum lagi hewan ini juga meninggalkan banyak kotoran.

Di saat musim penghujan seperti sekarang ini, biasanya muncul banyak siput atau bekicot.

Baca Juga: Masih Jarang Dilakukan, Ternyata Ini Manfaat Meletakkan Arang di Pot Tanaman Hias

Mereka memang senang muncul di musim hujan karena mereka menyukai lingkungan yang lembap.

Nah, untungnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi siput atau bekicot yang bisa merusak tanaman, Kids.

Wah, apa saja, ya? Yuk, kita cari tahu bersama!

Menanam Bibit Dewasa

Siput dan bekicot suka memakan tanaman yang masih kecil atau bibit tanaman.

Nah, saat ada banyak hama siput dan bekicot, sebaiknya tanam tanaman atau bibit yang sudah dewasa, minimal sudah memiliki empat daun sejati.

Boleh saja menanam tanaman yang masih kecil, tapi perawatan dan pengawasannya harus ekstra, Kids.

Baca Juga: Enggak Heran Banyak Diburu Walau Mahal, Ternyata Ini Manfaat Memiliki Bonsai di Rumah

Penempatan Tanaman

Saat siput atau bekicot banyak bermunculan di musim penghujan seperti sekarang, jangan lupa untuk mengamankan tanaman.

Letakkan tanaman di tempat yang aman alias yang sulit untuk dijangkau kedua hama tersebut, misalnya di tempat yang tinggi.

Terutama untuk tanaman yang masih kecil atau masih berupa bibit.

Atur Penggunaan Mulsa

Tahukah kamu apa itu mulsa?

Mulsa adalah bahan seperti jerami, serbuk gergaji, dedaunan, dan sebagainya yang disebarkan di permukaan tanah untuk melindungi akar tanaman dari pengaruh air hujan.

Mulsa di antaranya berperan besar dalam menjaga kelembapan tanah dan menghindarkan tanaman dari berbagai gangguan penyakit serta hama.

Namun, pada musim penghujan, mulsa bisa menjadi sangat lembap dan jadi tempat yang disukai siput ataupun bekicot untuk tinggal.

Nah, untuk mencegah mulsa agar enggak dijadikan sarang hama, atur penggunaan mulsa dengan cara menipiskannya.

Baca Juga: Segera Periksa Tanaman di Rumah, Jika Ada Bintik-Bintik Putih Bisa Jadi Itu Hama Pengganggu, Begini Cara Mengatasinya

O iya, pilih juga mulsa yang memiliki tekstur kasar dan taburkan serpihan cangkang telur ke sekitar bibit tanaman yang sudah cukup dewasa.

Manfaatkan Predator

Cara lain untuk membasmi hama siput dan bekicot adalah dengan mengumpulkan sendiri secara manual.

Namun, kala hal tersebut merepotkan, kita juga bisa memanfaatkan predator dari siput dan bekicot seperti kadal, kodok, dan burung.

Jika ada hewan-hewan tersebut di lingkungan rumah, jangan diburu karena merekalah yang akan memakan siput dan bekicot, Kids.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id