Lalu para ahli juga khawatir jika orang yang sudah divaksin namun masih bisa terinfeksi tanpa gejala dan menyebarkan ke orang lain.
4. Melindungi Orang yang Enggak Dapat Divaksin
Dalam vaksinasi ini ada sejumlah orang dengan penyakit bawaan seperti jantung dan kanker yang enggak bisa divaksin.
Oleh karena itu kita enggak bisa berasumsi orang dengan gejala tersebut akan memiliki kekebalan yang sama.
Selain itu wanita hamil juga enggak bisa mendapat suntikan vaksin karena masuk dalam orang berisiko tinggi.
5. Dosis Vaksin Terbatas
Dengan tingginya angka kasus COVID-19 di dunia menyebabkan permintaan yang sangat besar untuk vaksin ini, namun pasokan dari pabrik vaksin sangat terbatas.
Para ahli sendiri memperkirakan jumlah vaksinasi yang diperlukan untuk membuat dampak pada kekebalan kelompok enggak akan tercapai sampai tahun 2022.
Oleh karena itu penerapan protokol kesehatan penting, meski kita sudah divaksin.
Baca Juga: Berasal dari Kelelawar, Para Ahli Khawatirkan Virus Nipah Bisa Jadi Pandemi Berikutnya
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, fantasi dongeng, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja majalah Bobo dan Mombi SD.Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id