Find Us On Social Media :

Arti Hasil Rapid Test Non Reaktif, Apakah Berarti Aman dari COVID-19?

Arti Hasil Rapid Test Non Reaktif, Apakah Berarti Aman dari COVID-19

GridKids.id - Arti hasil rapid test non-reaktif atau negatif bukan berarti negatif COVID-19 atau bebas dari virus corona.

Begitu juga sebaliknya, arti hasil rapid test reaktif bukan berarti positif virus corona atau mengidap COVID-19.

Hasil rapid test ada dua, yakni reaktif dan non-reaktif, atau positif dan negatif.

Sejak pandemi virus corona melanda, kamu pasti sudah enggak asing dengan istilah rapid test.

Pemeriksaan rapid test COVID-19 sudah sering dilakukan untuk mendeteksi apakah seseorang terinfeksi virus corona atau enggak.

Padahal, sejauh ini hasil rapid test COVID-19 yang negatif maupun positif belum bisa jadi patokan untuk memastikan diagnosis COVID-19, lo.

Hasil pemeriksaan rapid test akan menunjukkan antara reaktif atau non-reaktif.

Nah, apakah kamu sudah tahu arti hasil rapid test reaktif dan non reaktif?

Baca Juga: Arti Hasil Rapid Test Reaktif, Apakah Berarti Positif Covid-19?

Arti dari Rapid Test

Rapid test adalah metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yakni IgM dan IgG.

Antibodi tersebut akan dibentuk oleh tubuh kalau ada paparan infeksi virus corona. 

Antibodi itu akan berperan dalam melawan virus corona, Kids.

Nah, kalau antibodi tersebut terdeteksi ada di dalam tubuh seseorang, berarti menunjukkan kalau tubuh orang tersebut pernah terpapar atau terinfeksi virus.

Namun, pembentukan antibodi ini memerlukan waktu yang enggak sebentar. Bahkan bisa sampai beberapa minggu.

Maka dari itu, tingkat keakuratan hasil rapid test dalam mendeteksi kemungkinan adanya paparan atau infeksi virus corona di dalam tubuh seseorang melalui antibodi terbilang cukup rendah.

Jadi, pada dasarnya hasil rapid test enggak bisa dijadikan bahan untuk mendiagnosa apakah seseorang terinfeksi virus corona dan menderita COVID-19 atau enggak.

Baca Juga: Selain Rapid Test dan PCR, Pemerintah Gunakan Satu Lagi Jenis Tes Virus Corona, Hasilnya Cukup Cepat

Arti Hasil Rapid Test Non reaktif atau Negatif

Hasil rapid test non reaktif atau negatif menunjukkan kalau di dalam tubuh enggak ditemukan adanya antibodi IgM dan IgG yang melawan virus corona. 

Hasil rapid test COVID-19 negatif bisa diartikan sebagai:

1. Belum Terinfeksi Virus Corona

Saat rapid test COVID-19 dilakukan, virus corona mungkin saja memang enggak ada atau belum masuk ke dalam tubuh.

Namun, kamu bisa saja terinfeksi virus corona di kemudian hari setelah melakukan rapid test.

Oleh karena itu, kamu tetap perlu melakukan tindakan pencegahan agar enggak tertular virus ini.

Baca Juga: Jangan Langsung Panik, Hasil Rapid Test Reaktif Bukan Berarti Positif Virus Corona, Ini Penjelasannya

2. Tubuh Belum Membuat Antibodi

Virus corona mungkin saja sudah masuk ke dalam tubuh, tapi tubuh belum membentuk kekebalan atau belum menghasilkan antibodi untuk melawan virus tersebut.

Biasanya, hasil rapid test masih non reaktif atau negatif dalam waktu 1–2 minggu setelah seseorang terinfeksi virus corona.

Hal ini dikarenakan tubuh paling enggak membutuhkan waktu 2 sampai 4 minggu untuk menghasilkan antibodi IgM dan IgG virus corona sejak terpapar.

IgM dan IgG inilah yang dideteksi melalui rapid test COVID-19.

3. Perlu Melakukan Tes Lain

Rapid test COVID-19 memang cukup murah, praktis, dan memberikan hasil yang cepat untuk mendeteksi apakah tubuh sudah membentuk kekebalan untuk melawan virus corona.

Namun, sayangnya sampai sekarang, pemeriksaan rapid test masih dianggap kurang ideal untuk mendiagnosis penyakit COVID-19.

Oleh karena itu, metode pemeriksaan lain, seperti pemeriksaan fisik oleh dokter ditambah tes PCR dan Rontgen atau CT scan paru-paru masih tetap perlu dilakukan untuk mendiagnosis COVID-19.

Baca Juga: Arti Hasil Rapid Test Reaktif, Apakah Berarti Positif Covid-19?

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id.