Find Us On Social Media :

Patut Ditiru Masyarakat Indonesia, Akibat Terlalu Bersih, Negara Ini Justru Kekurangan Sampah Bahkan Harus Mengimpornya

Ilustrasi sampah botol plastik

GridKids.id - Beberapa kegiatan manusia sepertinya enggak akan lepas dari dari sampah. Baik sampah plastik atau non plastik.

Bahkan hingga sekarang manusia sering menciptakan sampah itu sendiri.

Yap, hampir semua orang di dunia menghasilkan sampah, bahkan hal tersebut bisa menganggu aktivitas manusia.

Jika sampah terlalu banyak, manusia akan sulit mengurusnya.

Karena itu kita harus pahami pentingnya menjaga lingkungan sekitar kita, nih.

Baca Juga: Angka Kasus Masih Terus Bertambah, Kini Dampak Virus Corona Hadirkan Masalah Baru

Jika ada lingkungan kita kotor, maka kita rentan terkena penyakit, seperti diare bahkan sesak napas.

Namun, tahukah kamu? jika banyak negara sulit menangani sampah, ada sebuah negara yang justru kekurangan sampah.

Wah, kenapa bisa begitu, ya? dan negara apa?

Swedia dan Lingkungan

Swedia dikenal sebagai negara yang bersih, Kids.

Orang-orang Swedia sangat peduli terhadap lingkungan dan enggak ingin alamnya rusak.

Bahkan salah satu aktivis muda asal Swedia, Greta Thunberg dikenal sebagai sosok yang bersuara untuk mengajak orang-orang untuk peduli dengan perubahan iklim.

Yap, mereka dikenal memiliki kesadaran tinggi terhadap masalah alam dan lingkungan, nih.

Awalnya, hanya segelintir orang Swedia yang peduli pada masalah di lingkungan sekitarnya.

Lalu, mereka mulai bekerja sama supaya membuat orang-orang sadar untuk enggak membuang sampah sembarangan.

Hingga banyak orang yang mulai sadar dan ikut berperan untuk menjaga keseimbangan alam.

 

Seiring berjalannya waktu, pemerintah Swedia sendiri yang akhirnya turun tangan untuk mengatasi masalah sampah ini.

Baca Juga: Dari Sampah Jadi Batuan Kaca yang Cantik, Ternyata Begini Proses Terbentuknya Sea Glass

Daur Ulang Sampah yang Baik

Pemerintah Swedia berusaha untuk membuat sistem daur ulang sampah yang bisa dikatakan sangat baik.

Selain itu, masyarakat Swedia diminta untuk mengumpulkan sampah dan memberikannya pada pemerintah.

Nah, nantinya sampah tersebut akan dibakar dan diolah menjadi energi panas yang berfungsi untuk disalurkan ke jaringan pemanas nasional.

Pada saat musim dingin tiba, orang Swedia akan menghangatkannya dengan energi panas tersebut, Kids.

Wah, negara Swedia bisa memanfaatkan sampah yang bisa berguna untuk masyarakatnya.

Bahkan, supaya pabrik daur ulang sampah tetap bisa beroperasi, pemerintah Swedia sampai harus mengimpor sampah dari negara lain, lo.

Nah, Kids, sepertinya cara yang diterapkan di negara Swedia harus dicontoh untuk pemerintah dan masyarakat Indonesia, nih, agar bisa mengurangi volume sampah di Indonesia.

Baca Juga: Jangan Jorok! Ini Akibatnya Jika Malas Cuci Handuk, Ketahui Waktu yang Tepat untuk Mencucinya

----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id