GridKids.id - Kids, saat selesai mandi atau berenang, biasanya kita akan mengeringkan tubuh dengan handuk.
Yap, handuk berfungsi untuk menyerap cairan, salah satunya menyerap air yang masih menempel di kulit.
Biasanya selesai menggunakan handuk kita akan langsung menjemurnya, agar enggak lembab dan jamuran.
Meskipun kita bersih dalam menjaga handuk, tapi bukan berarti handuk enggak mudah kotor, lo.
Walaupun enggak ada kotoran yang terlihat di handuk, handuk tetap harus sering dicuci.
Ini karena kemungkinan ada mikroorganisme yang menempel di handuk.
Wah, padahal handuk langsung mengenai kulit kita.
Yuk, cari tahu mengapa kita harus sering mencuci handuk dan seberapa sering handuk harus dicuci!
Baca Juga: Bikin Heboh Dunia, Terapkan 7 Cara Efektif Ini untuk Mencegah Diri dari Virus Corona
Mengapa Handuk Harus Sering Dicuci?
Karena enggak terlihat kotor, kita mungkin mengira handuk masih bersih.
Tapi, jangan lupa bahwa handuk menyerap banyak air dari kulit dan tetap lembap selama beberapa jam.
Kondisi handuk yang lembap itu bisa menjadi tempat berkembang biak mikroorganisme.
Sebagian sel kulit mati di tubuh juga ada yang menempel di handuk.
Karenanya, handuk harus sering dicuci dan dan dikeringkan agar handuk bisa kita gunakan sesuai fungsinya.
Kalau kita terus menerus memakai handuk terlalu lama, maka handuk yang kotor itu bisa menyebarkan jamur, virus, atau bakteri ke kulit.
Akibatnya, bisa terjadi infeksi, Kids.
Baca Juga: Stop Mulai Sekarang! Rentan Terkena Virus, 5 Barang Ini Jangan Lagi Kamu Pinjamkan ke Orang Lain
Seberapa Sering Handuk Harus Dicuci?
Menurut The Cleaning Institute, sebaiknya kita mencuci handuk mandi setelah tiga kali pemakaian. Jadi kira-kira kita sebaiknya mengganti handuk dua kali dalam seminggu.
Berdasar rekomendasi dari Infection Control Department of Mid-Western Regional Hospital of Ennis, Irlandia, handuk sebaiknya dicuci dengan air bersuhu panas, sekitar 60 derajat Celcius.
Kemudian, jangan lupa untuk selalu mengeringkan handuk dengan cara menjemurnya, sampai benar-benar kering, sebelum dipakai lagi.
Sebelum mencuci handuk, kita sebaiknya tetap menjemurnya sampai kering dulu untuk membantu mengurangi pertumbuhan bakteri dan jamur.
O iya, dalam kondisi tertentu, handuk sebaiknya dicuci lebih sering, nih.
Misalnya, handuk yang dipakai setelah berolahraga. Handuk ini segera dicuci setelah dipakai.
Seseorang yang memiliki kondisi kulit seperti kulit sensitif atau eksim sebaiknya juga lebih sering berganti handuk bersih, untuk menghindari iritasi.
Kemudian handuk yang disimpan di kamar mandi dan lembap juga enggak baik jika dipakai beberapa kali.
Saat sakit, sebaiknya ganti handuk setiap kali dipakai setelah mandi.
Jadi, jangan lupa untuk rajin menjemur handuk dan mencucinya, ya!
(Penulis: Avisena Ashari)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/