GridKids.id - Kids, apa kamu pernah mencoba atau menonton orang yang melakukan olahraga terjun payung?
Olahraga terjun payung atau skydiving adalah aktivitas yang melibatkan terjun dari sebuah pesawat terbang menggunakan parasut yang bisa dibentangkan.
Meski tergolong olahraga ekstrem, tapi pengalaman yang didapatkan sebanding, lo.
Yup! Skidiving memang enggak bisa dilakukan sembarangan, harus didampingi oleh orang yang profesional.
Namun begitu melakukannya, kita bisa mendapatkan pengalaman terjun dari ketinggian yang mendebarkan tapi juga seru.
Belum lagi pemandangan alam yang sangat indah, karena sudah pasti olahraga ini dilakukan di tempat yang terbuka luas.
Kamu pasti mengira kalau mereka yang melakukan olahraga ini pastilah orang-orang dewasa muda yang suka tantangan.
Eits, nyatanya, ada juga seorang kakek berusia 103 tahun yang melakukan olahraga ekstrem ini, lo!
Seorang kakek yang lahir pada 4 Januari 1917 ini memecahkan rekor sebagai skydiver tandem tertua di dunia.
Rekor tersebut tercatat oleh Guinness World of Record saat kakek bernama Alfred Blasche tersebut melompat keluar dari pesawat di Texas, Amerika Serikat.
Dilansir dari United Press International, Jumat (2/9/2020), kakek Blasche awalnya memulai skydiving tandem saat merayakan ulang tahunnya ke-100 pada tahun 2017.
Setelah itu, ia berjanji untuk kembali melaukan skydiving tandem tiga tahun kemudian kalau cucu kembarnya lulus dari perguruan tinggi.
Pada 2020, kedua cucunya benar-benar lulus dari perguruan tinggi dan kakek Blache menepati janjinya.
Ia melakukannya bersama instruktur bersertifikat di Skydive Spaceland San Marcos, Don Cameron.
Bersama Cameron, kakek Blasche melompat keluar dari pesawat dari ketinggain 14.000 kaki atau 4.267 meter.
Lima menit setelah melompat keluar dari pesawat, kakek Blasche dan Cameron berhasil mendarat dengan selamat.
"Semuanya berjalan sempurna," kata kakek Blaschke.
Kakek Blasche menambahkan skydiving adalah olahraga yang aman akhir-akhir ini, sehingga ia enggak merasa takut melakukannya.
Selain itu, ia memang enggak mau melakukan skidiving cuma untuk kesenangan. Ia ingin melakukan skidiving untuk merayakan sesuatu.
Aksi kakek Blaschke tersebut dilihat oleh keluarganya, teman, dan bahkan pejabat negara bagian.
Kedua cucunya bernama Kevin dan Jason. Kevin lulus dari University of Texas pada Mei 2020 dan Jason dari Texas A&M University pada Desember 2020.
Keduanya juga ikut dalam aksi skydiver tandem dengan kakeknya tersebut. Mereka pun senang bisa merayakan kelulusan dengan kakek mereka dengan skidiving bersama.
Baca Juga: Menjadi Palung Terdalam di Dunia, Kisah Victor yang Mampu Menyelam hingga Kedalaman 11 Kilometer
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id.