Melansir buku 'Menaklukkan Pembunuh No. 1 (2010)' karya Dr. A. Fauzi Yahya, Sp.J.P. (K), FIHA, orang bisa keliru menduga gejala serangan jantung sebagai gejala masuk angin atau angin duduk.
Keluhan serangan jantung memang memiliki ciri khas, yakni sakit di dada sebelah kiri, tapi justru di situlah letak persoalannya.
Sebagai orang awam, sebenarnya ciri khas penyakit jantung, variasi intensitas rasa sakit itu sendiri juga dapat mengecoh.
Sebagian penderita serangan jantung memang menyampaikan keluhan khas serangan jantung, yaitu nyeri dada kiri seperti terimpit benda berat serta bisa menjalar ke lengan dan punggung.
Padahal, ada berbagai keluhan yang dialami penderitanya, seperti rasa enggak enak di ulu hati yang disertai dengan keringat dingin atau rasa tercekik di leher.
Baca Juga: 4 Tanda Gejala Sakit Maag, Tidak Hanya Menyebabkan Perut Perih
Maag
Penyakit maag sering kali dianggap sepele, padahal bisa berakibat buruk, lo.
Salah satu ciri sakit maag adalah terdapat gas di dalam perut dan sering dianggap masuk angin.
Padahal, sakit maag bisa berkembang menjadi gastritis kronis jika enggak ditangani dengan tepat.
Melansir Healthline, ada beberapa komplikasi yang berkaitan dengan gastritis kronis, seperti penyempitan esofagagus yang menyebabkan sulit menelan dan nyeri dada, peritonitis (dinding lambung robek) yang dapat menimbulkan infeksi serius, termasuk kanker lambung.
Kenali juga beberapa gejala maag seperti nyeri ulu hati disertai sensasi terbakar di bagian dada, mual saat atau setelah makan, perut kembung dan terasa penuh, mudah kenyang, dan sering sendawa.