GridKids.id - Saat pandemi virus corona, banyak negara yang menerapkan lockdwon atau sekadar pembatasan sosial.
Namun, untuk kegiatan pembelajaran dari SD sampai kuliah, diterapkan pembelajaran jarak jauh atau melalui daring.
Itu sebabnya, banyak mahasiswa yang 'pulang kampung' ke rumah asalnya sebelum semua wilayah benar-benar menerapkan lockdown.
Di tengah pandemi seperti sekarang, banyak orang tua yang khawatir dengan keselamatan anaknya yang tinggal terpisah.
Oleh sebab itu, mereka meminta anak mereka kembali ke rumah selagi bisa.
Hal ini juga dilakukan oleh Oluwageorge Johnson, seorang mahasiswa di Nottingham, Inggris.
Pada bulan Maret saat virus corona sudah mulai menyebar dengan cepat, orang tua Johnson menyuruhnya pulang.
Ia pun meninggalkan asrama mahasaiswa yang berupa apartemen dengan terburu-buru. Akibatmya, ia lupa menutup jendela.
Sayangnya, hal ini jadi masalah serius, Kids.
Sarang Burung Merpati
Saat meninggalkan asrama mahasiswanya dengan jendela terbuka selama lima bulan, Johnson baru-baru ini mendengar kabar kalau kamarnya sudah "diambil alih" oleh merpati.
Mendengar berita ini, bukan cuma Johnson yang kaget, tapi juga orang tuanya.
Apalagi saat ia menerima laporan kalau flatnya enggak sekadar jadi sarang burung, tapi juga lengkap dengan kotoran yang tercecer di mana-mana.
Laporan itu dikirimkan pihak universitas melalui e-mail dan disertai foto kamar Johnson yang sudah sangat kacau.
Surat tersebut berisi foto beserta laporan pekerja yang menyatakan flatnya dipenuhi dengan kotoran merpati dengan sejumlah telur di wastafel.
Awalnya, para pekerja di sana memberi tahu kalau mereka curiga dengan “suara aneh” yang bersumber dari kamar Johnson.
Setelah diselidiki, mereka mendapati kalau kamar Johnson sudah berubah jadi sarang merpati dengan kondisi jendela yang terbuka.
Padahal Johnsom berencana kembali ke universitas minggu lalu. Namun karena masalah ini, ia pun harus menundanya.
Ia juga berjanji untuk enggak pernah membiarkan jendelanya terbuka lagi.
Johnsom menambahkan kalau beberapa barang di kamarnya juga enggak luput dari kotoran burung merpati.
Bahkan, di salah satu jaketnya ada seekor anak burung yang masih sangat kecil, lo.
“Sepatuku tertutup kotoran, juga pemanggang roti. Aku sebenarnya cukup tenang karena enggak langsung melihatnya,” lanjut Johnson.
Cerita serupa ternyata enggak cuma terjadi pada Johnson, lo. Seseorang dari Hebei, Tiongkok, juga membagikan cerita yang enggak kalah menarik.
Ternyata, saat ia terjebak di rumah orang tuanya di luar kota, pemuda ini meminta tolong saudaranya untuk menyiram tanamannya.
Yup! Pemuda ini memang dikenal sangat menyayangi tanamannya dan enggak ingin mereka mati kekeringan.
Saudaranya pun memenuhi perintah pemuda ini dengan patuh. Ia dengan rajin menyiram tanaman-tanaman ini.
Namun sayangnya, ia sama sekali enggak berpikir untuk memangkas atau merapikan tanaman yang sudah menjulur ke mana-mana.
Meski kaget dengan keadaan kamarnya yang sudah seperti hutan, pemuda itu pun enggak bisa marah pada saudaranya karena ia memang cuma memintanya untuk menyiram tanaman. Hihi...
Meski enggak separah keadaan apartemen Johnson yang dijadikan sarang burung merpati, tapi cerita pemuda ini enggak kalah kocak.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id.