GridKids.id - Instagram merilis fitur baru yang bernama Reels.
Fitur perekaman video pendek ini disebut mirip dengan aplikasi yang sedang booming, TikTok.
Para pengguna bisa menemukan fitur Reels ini di Instagram Story.
Fitur ini memungkinkan pengguna merekam sekaligus menyunting video pendek berdurasi 15 detik, dengan berbagai elemen hiburan.
Berbagai elemen yang bisa pengguna tambahkan ini adalah latar belakang musik, tingkat kecepatan video, sampai aneka efek unik.
Setelah video jadi lengkap dengan musik dan efek, pengguna bisa membagikannya ke pengguna lain, baik lewat Instagram Stories, Direct Message (DM), atau ke grup kerabat mereka (Close Friends).
Sama seperti postingan Instagram Stories lainnya, Reels akan hilang setelah 24 jam tayang.
Namun, pengguna tetap bisa menyimpan Reels yang mereka ciptakan dengan fitur Hightlight.
Sedangkan kalau diunggah di Feed, video tersebut akan terpampang di halaman profil pengguna, sama seperti ketika mereka mengunggah sebuah foto atau konten IGTV.
Saat disimpan melalui fitur tersebut, video Reels juga akan punya kesempatan untuk mejeng di jajaran video Reels lainnya yang sedang viral.
Pengguna bisa mengatur apakah video Reels bisa dilihat orang lain (public) atau enggak (private).
Kalau bersifat publik, konten tersebut akan bisa ditelusuri oleh pengguna lain di halaman khusus Reels yang dimuat di fitur Explore.
Video yang sedang diminati pengguna Instagram akan terkumpul di segmen "Top Reels" di tab Explore pada aplikasi Instagram.
Sebelumnya, Instagram sendiri memang sedang menguji coba sebuah fitur mirip TikTok dengan nama "Scenes" yang bisa disebut juga "Clip".
Fitur yang ditemukan oleh programmer ulung, Jane Manchun Wong ini memungkinkan pengguna untuk merekam video pendek dan memperindahnya dengan beragam musik dan efek filter.
Meski begitu, belum jelas apakah Reels merupakan perwujudan dari fitur Scenes yang belakangan ini ditemukan atau justru berbeda.
Nah, kalau berbicara soal video pendek, Facebook sendiri sebenarnya sudah punya fitur serupa Reels yang dituangkan di dalam aplikasi bernama Lasso.
Namun, aplikasi itu disebut kurang efektif untuk menarik minat pengguna karena merupakan aplikasi stand-alone, dan belum terintegrasi dengan Facebook maupun Instagram.
Enggak Sama dengan TikTok
Meski terkesan meniru TikTok, Product Director Instagram Robby Stein mengklaim kalau Reels berbeda dari aplikasi bikinan ByteDance.
Ia mengakui bahwa TikTok memang pionir yang memopulerkan konten dengan format video pendek.
"Menurut saya, TikTok layak dihargai karena telah memopulerkan format video pendek," kata Stein sebagaimana dikutip KompasTekno dari TheVerge, Kamis (6/8/2020).
"Tetapi, pada akhirnya, tidak ada dua produk yang sama persis, begitu juga produk kami (berbeda)," kilah Stein.
Baca Juga: Aplikasi Edit Foto Bergerak, Untuk Berkreasi di TikTok dan Instagram
Rilis di 50 Negara
Sekarang, Instagram sudah meluncurkan fitur Reels ini secara global di lebih dari 50 negara.
Instagram Reels sendiri saat ini sudah dirilis secara bertahap di sekitar 50 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Australia, India, dan beberapa negara lainnya.
Namun, fitur tersebut belum hadir di Indonesia.
Sebab, dari pantauan KompasTekno, Kamis (6/8/2020) pagi, fitur Reels belum muncul di Instagram Camera pada aplikasi Instagram, baik versi reguler maupun beta.
Baca Juga: Menggemaskan, Anjing Corgi Ini Terkenal Karena Ekspresinya yang Beragam! Mana Ekspresi Favoritmu?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.