Keistimewaan Brompton
Harga yang tinggi pastinya menawarkan keunggulan.
Pengusaha muda asal Jakarta, Krisna Sudiro, mengatakan, keistimewaan Brompton yang dia rasakan sejak menggunakannya pada tahun 2012 adalah soal lipatan.
Menurutnya, walau ada banyak sepeda lipat, tapi lipatan Brompton dinilai paling sempurna. Hal ini karena Brompton lebih ringan, ringkas, dan enak dibawa ke mana-mana.
Krisna mengaku enggak membeli Brompton untuk sekadar bergaya.
Ia sudah menggunakan Brompton sejak 2012. Alasan utamanya, karena ia membutuhkan sepeda lipat yang mudah dibawa dab bisa masuk ke dalam mobil.
Pengakuan yang sama juga diungkapkan oleh Dhani Pattinggi.
Sepeda ini dirasa sangat praktis untuk dilipat dan dijinjing.
"Salah satu filosofi Brompton adalah 'one way cycling' - jadi kalau kita sudah mencapai target jarak yang ingin ditempuh, misalnya 20-30 kilometer, saya tinggal lipat sepedanya, dan panggil taksi untuk pulang ke rumah," kata Dhani sambil tertawa.
Tentang kenyamanan memakai Brompton, Dhani berpendapat, sepeda Inggris ini sebenarnya enggak jauh berbeda dengan folding bike lain.
"Menurut saya, enggak jauh berbeda. Tetapi, satu hal yang menjadi keunggulan Brompton, sepeda ini sangat simpel pada saat dilipat dan dijinjing, jadi enggak terlalu berat," katanya.
Ia merasa ada rasa yang lebih nyaman dari Brompton. Mulai dari gear dan handling. Sehingga pengendara enggak capek.
Baca Juga: Bersepeda saat Pandemi Corona, Perlukah Gunakan Masker? Inilah 6 Tips Aman yang Wajib Diketahui