Find Us On Social Media :

Heboh Rumah di Italia Diobral Seharga Rp 16 Ribu, Ternyata Ada Alasan Enggak Terduga di Baliknya

Rumah di Italia Seharga Kurang dari 20 Ribu Rupiah

Harga Murah untuk Menarik Pembeli

Baru-baru ini, pemerintah desa yang berada di kawasan Calabria juga sedang menjual rumah-rumah enggak berpenghuni dengan harga 1 euro.

Alasannya juga sama, yaitu untuk menghidupkan kembali area yang sudah lama mati.

Melabeli desa itu dengan kawasan bebas Covid-19 karena hampir enggak ada penghuni, walikota Cinquefrondi, Michele Conia sengaja memasang harga murah untuk rumah-rumah di sana guna menarik perhatian orang agar mau pindah.

"Menemukan pemilik baru untuk rumah-rumah kosong di sini merupakan cara untuk menghidupkan kembali kota yang sudah lama mati dan hilang ini," ujar Conia. 

Wajib Merenovasi Kembali

Meski dijual dengan harga murah, pembeli nantinya diwajibkan untuk merenovasi rumah yang mereka tinggali dalam waktu tiga tahun.

Selain itu, mereka juga harus membayar asuransi tahunan sebesar 250 euro (sekitar Rp 4 juta) sampai rumah yang mereka tinggali selesai direnovasi.

Kalau gagal menyelesaikan renovasi rumah dalam waktu 3 tahun, pembeli nantinya akan dikenakan denda sebesar 20 ribu euro (sekitar Rp 318 juta).

Baca Juga: Update Jadwal MotoGP 2020, Seri Italia dan Catalunya Resmi Ditunda Gara-Gara Pandemi Virus Corona