Find Us On Social Media :

Selain ODP dan PDP, Ada Pula Orang Tanpa Gejala (OTG), Apa Maksudnya?

Orang Tanpa Gejala (OTG), kategori baru terkait wabah virus corona.

GridKids.id - Selama pandemi virus corona, ada beberapa istilah baru yang bermunculan, juga istilah lama yang belakangan jadi sering digunakan.

Misalnya, social distancing, physical distancing, lockdown, ODP (orang dalam pemantauan), dan PDP (pasien dalam pengawasan).

Nah, ada satu istilah lagi yang muncul baru-baru ini, yakni OTG. Apa itu OTG?

Pada 27 Maret 2020, Kementerian Kesehatan mengumumkan kategori kelompok baru terkait Covid-19, yakni orang tanpa gejala (OTG), Kids.

Baca Juga: Waspada Hoaks! Inilah 9 Mitos Virus Corona yang Sering Dipercaya, Padahal Belum Tentu Benar

Kategori kelompok baru tersebut tertulis dalam dokumen resmi pedoman pencegahan dan pengendalian Covid-19 revisi ke-4.

Kategori baru tersebut pun kini melengkapi dua kategori kelompok awal terkait Covid-19, yaitu ODP dan PDP.

Lalu, apa maksudnya kategori OTG, ya? Yuk, kita cari tahu bersama, Kids!

Orang Tanpa Gejala (OTG)

Menurut penjelasan Kemenkes, yang termasuk kategori OTG adalah mereka yang enggak bergejala.

Selain itu, mereka juga memiliki risiko tertular dari orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Kategori OTG juga memiliki riwayat kontak erat, baik kontak fisik, berada dalam ruangan atau berkunjung dengan radius 1 meter, dengan pasien Covid-19.

Kemudian, apa bedanya OTG dengan ODP, ya, Kids?

Baca Juga: Ada Harapan! Virus Corona Dianggap Bisa Musnah Ketika Memasuki Musim Panas, Penelitian dari China Ungkap Hal Ini

Nah, di saat pemeriksaan awal, OTG enggak menunjukkan gejala. Sementara ODP mengalami atau memiliki riwayat demam di atas 38 derajat celcius.

Selain itu, seseorang juga bisa disebut ODP kalau mengalami gejala gangguan sistem pernapasan seperti pilek, sakit tenggorokan, dan batuk.

Untuk melengkapi gejala di atas, seorang yang dinyatakan ODP juga memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara atau wilayah yang melaporkan penularan lokal Covid-19.

Selain itu, ODP juga memiliki riwayat kontak dengan seseorang yang dinyatakan positif Covid-19.

Kedua riwayat tersebut terjadi 14 hari terakhir sebelum timbul gejala.

Siapa yang Berpotensi Sebagai OTG?

Ada beberapa orang yang berpotensi termasuk sebagai kategori OTG.

Salah satunya adalah petugas kesehatan yang memeriksa, merawat, mengantar, dan membersihkan ruangan di tempat perawatan khusus tanpa menggunakan APD.

APD ialah alat perlindungan diri yang memiliki standar khusus dan dapat membantu mencegah petugas tertular virus, Kids.

Selain itu, orang yang berada dalam satu ruangan yang sama dengan kasus, dalam dua hari sebelum kasus timbul gejala dan hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.

Baca Juga: Hampir Menginfeksi Seluruh Dunia, Inilah Daftar Negara yang Belum Terkena Virus Corona

Masih ada lagi, Kids, yaitu orang yang bepergian bersama dalam radius 1 meter dan menggunakan segala jenis angkutan atau kendaraan.

Hal itu dilakukan dalam dua hari sebelum kasus timbul gejala dan hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.

Sampai saat ini kasus virus corona di Indonesia masih terus mengalami peningkatan.

Pemerintah pun mengimbau agar kita melakukan physical distancing dan tetap di rumah saja untuk sementara waktu sampai rantai penularan virus corona dapat diputus.

Sebaiknya kita enggak keluar rumah kecuali jika sangat terpaksa dan selalu jaga kebersihan, ya, Kids.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Tonton video ini, yuk!