GridKids.id - Sampai saat ini pandemi virus corona masih terus menyebar ke berbagai belahan dunia, enggak terkecuali Indonesia.
Nah, Setelah virus corona mewabah, beberapa istilah baru bermunculan, Kids.
Salah satunya, pasti kamu sudah enggak asing dengan istilah social distancing.
Kemudian, baru-baru ini juga muncul istilah yang mirip, yakni physical distancing.
Apakah keduanya berbeda? Atau malah memiliki arti yang sama?
Kalau berbeda, apakah perbedaan antara kedua istilah tersebut?
Nah, daripada penasaran dan supaya enggak bingung lagi, kita cari tahu tentang social distancing dan physical distancing, yuk!
Social Distancing
Social distancing mulanya dicetuskan sebagai sebuah cara untuk menekan bahkan memutus rantai penyebaran virus corona, Kids.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, social distancing adalah menjaga jarak setidaknya dua meter dari orang lain dan menghindari kerumunan untuk mencegah penularan penyakit.
Hal tersebut penting dilakukan soalnya dapat memperlambat penularan penyakit seperti Covid-19.
Dengan menerapkan social distancing, diharapkan jumlah orang yang terinfeksi enggak melonjak dalam waktu yang sama, Kids.
Baca Juga: Berjemur Enggak Mematikan Virus, Ini Manfaat Sebenarnya Matahari Pagi
Sehingga, rumah sakit bisa melayani pasien dengan optimal dan sesuai dengan daya tampung yang ada.
Selain menjaga jarak dan menghindari kerumunan, kita juga harus menerapkan social distancing dalam beberapa cara.
Misalnya, meminimalisir kontak fisik, jadi sementara sebaiknya kita enggak berjabat tangan atau melakukan kontak fisik semacamnya dulu, ya.
Sebaiknya kita kurangi kegiatan di luar rumah. Kita bisa bekerja, belajar, dan beribadah di rumah untuk sementara waktu demi kebaikan bersama, Kids.
Sebisa mungkin kita pergi ke luar rumah hanya saat memang dalam keadaan mendesak.
Physical Distancing
Pada Jumat (20/3/2020), Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengganti istilah social distancing tersebut dengan physical distancing, Kids.
Alasannya adalah untuk menegaskan bahwa ada perintah untuk tetap tinggal di rumah untuk mencegah penyebaran virus corona.
Namun demikian, imbauan tersebut bukan berarti membuat kita harus memutus kontak dengan orang lain secara sosial, lo.
Baca Juga: 5 Gejala Ringan Infeksi Virus Corona, Salah Satunya Gejala Baru yang Enggak Boleh Diabaikan
Nah, dengan menggunakan istilah physical distancing diharapkan imbauan WHO tersebut dapat lebih jelas dipahami maksudnya, Kids.
Intinya kita tetap harus menjaga jarak fisik untuk memastikan enggak menyebarkan penyakit.
Namun, kita tetap harus menjaga hubungan sosial kita dengan baik.
Nah, mulai sekarang apakah kamu sudah enggak kebingungan lagi dengan kedua istilah tersebut, Kids?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Tonton video ini, yuk!