GridKids.id - Tiongkok sempat menjadi negara dengan kasus virus corona Covid-19 terparah, Kids.
Namun sejak melakukan kebijakan lockdown bulan Januari, kini kasus virus corona di Tiongkok turun drastis.
Yup! Negara ini perlahan pulih dari ancaman virus corona Covid-19.
Jumlah pasien yang sembuh terus meningkat. Jumlah kasus baru pun terus menurun setiap harinya.
Bahkan, sempat dilaporkan kalau enggak ada penambahan kasus.
Mempertimbangkan hal ini, sejak Rabu (25/3/2020), pemerintah di Hubei mencabut aturan lockdown di provinsi yang tadinya dikenal sebagai pusat wabah virus corona itu.
Selain itu, lebih dari 500 layar bioskop telah dibuka kembali di Tiongkok, sejak kasus baru virus corona semakin berkurang di negara tersebut.
Dikabarkan akan ada 486 bioskop yang mulai beroperasi pada 21 Maret 2020.
Bahkan, jumlah bioskop yang kembali beroperasi di Tiongkok semakin bertambah pada 23 Maret 2020, menjadi 507 bioskop.
Data dari firma penjualan tiket Maoyan menunjukkan kalau sejauh ini sudah ada 5 provinsi yang membuka lagi jaringan bisokop. Seperti di daerah Xinjiang, Shangdong, Sichuan.
Kemudian, Fujian dan Guangdong yang berbatasan dengan Hong Kong. Meskipun sudah mulai dibuka kembali, masyarakat di sana terlihat masih enggan berkerumun.
Sebab, dikabarkan penjualan tiket bioskop untuk 21 Maret 2020 masih kurang dari 2.000 dollar AS atau sekitar Rp 32 juta.
Untuk menarik lagi minat orang menonton di bioskop, rencananya akan ada film-film lama yang diputar kembali.
Sebut saja sejumlah film Avengers, Harry Potter and the Sorcerer's Stone, lalu film kerjasama Tiongkok dan Selandia Baru, Into The Rainbow.
Diberitakan bahwa Tiongkok sudah enggak melaporkan adanya kasus baru virus corona sejak tanggal 23 Maret 2020.
Sementara itu, di Wuhan sebagai epicentrum awal penyebaran virus corona, dilaporkan sudah enggak ada kasus baru selama lima hari berturut.
Bioskop Ditutup Lagi
Namun baru sepekan bioskop di Tiongkok kembali beroperasi, tiba-tiba saja mereka harus menutup bioskop lagi.
Jumat (27/3/2020) malam, Biro Film Tiongkok mengeluarkan surat keputusan yang meminta agar semua bioskop ditutup, tanpa ada alasan terhadap perubahan kebijakan itu.
Kebijakan itu muncul hanya berselang satu hari setelah sempat mengumumkan rencana membuka kembali 200 bioskop di Shanghai pada akhir pekan.
Baca Juga: Virus Corona Belum Usai, Kasus Virus Hanta yang Muncul di Tiongkok Hebohkan Warganet
"Penutupan kedua ini tidak akan jadi masalah seminggu atau dua minggu," kata eksekutif perusahaan bioskop.
"Mereka akan lebih berhati-hati ketika mencoba membuka lagi, dan ini akan perlu waktu lama bagi kami," sambungnya.
Meskipun enggak diketahui alasan di balik keputusan untuk menutup kembali bioskop, tapi ada yang mengatakan kalau penutupan dilakukan karena ada kasus baru virus corona di provinsi Zhejiang.
Selain itu, dikhawatirkan akan muncul wabah kedua di negara mereka.
Sebelumnya diketahui kalau sudah ada sekitar 600 bioskop dengan 70.000 layar di China telah kembali beroperasi selama 10 hari dan masih sedikit yang datang.
Kemudian, bioskop berusaha menarik perhatian dengan menayangkan film-film Hollywood terkenal seperti The Lord of the Rings trilogi, Avengers, Avatar dan Interstellar.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.
Baca Juga: Virus Corona Menyerang Paru-Paru, 3 Makanan Ini Bisa Bantu Jaga Kesahatannya