GridKids.id - Siapa, nih, yang di tasnya selalu tersedia tisu?
Wah, biasanya jenis tisu apa yang suka kamu bawa-bawa kemana-mana, Kids?
Apakah tisu wajah, tisutoilet, atau tisu basah?
Enggak jarang kita menemukan gulungan tisu berada di meja ketika sedang berada di rumah makan.
Baca Juga: Disebut Lebih Kotor dari Closet di Toilet, Segera Cuci Tangan Setelah Menyentuh Benda-benda Ini
Tisu toilet tersebut digunakan untuk membersihkan sisa makanan yang ada di wajah atau untuk berbagai keperluan lainnya. Eitss, ternyata tidak boleh, lo.
Ini karena setiap jenis tisu tersebut memiliki fungsinya masing-masing.
Tisu Toilet Jangan Digunakan untuk Wajah
Ternyata tisu toilet enggak boleh digunakan untuk wajah, lo.
Ini karena tisu toilet memiliki tekstur yang sangat kasar sehingga dapat menyebabkan iritasi pada kulit wajah, Kids.
Sedangkan, tisu wajah sengaja memang dibuat lebih lembut, mengandung pelicin, dan parfum untuk membuat nyaman si pengguna.
Baca Juga: Wah, Ada Peringatan Berbahasa Indonesia di Toilet Jepang, Kok Bisa?
Nah, jika sedang pilek lebih baik, teman-teman menggunakan tisu wajah untuk menutup bersin.
Karena bila menggunakan tisu toilet yang sengaja dibuat lebih tipis, maka bersin yang keluar bisa mudah tembus.
Selain itu, di dalam tisu toilet juga terkandung zat anti bakteri agar bebas kuman.
Nah, jika tisu toilet digunakan untuk wajah bisa membahayakan diri sediri apabila terkena mulut dan dapat menyebabkan keracunan, Kids.
Di beberapa negara, seperti di Jepang, Eropa, Australia, atau di Amerika, tisu toilet sengaja dibuat mudah larut atau hancur di dalam air.
Baca Juga: Bermain Handphone hingga Membaca Buku di Toilet Bisa Sebabkan Ambeien, Cegah dengan Lakukan Ini
Sehingga dapat langsung dibuang ke toilet setelah digunakan.
Namun, teknologi ini belum dapat dilakukan di Indonesia dan Korea Selatan, ya, Kids.
Tisu yang sudah digunakan harus selalu dibuang ke tempat sampah dan jangan dibuang ke toilet karena dapat menyebabkan mampetnya saluran air.
Sejarah Tisu Toilet
Tahukah kamu, tisu toilet pertama kali ditemukan di Tiongkok, tepatnya di abad ke-4 Masehi.
Walau mungkin bentuknya enggak sama seperti tisu toilet sekarang.
Sedangkan, kalau tisu toilet yang banyak beredar sekarang pertama kali diproduksi oleh Joseph Gayetty di Amerika Serikat tahun 1857.
Baca Juga: Air Kolam Renang Mengandung Banyak Bakteri, Apa Jadinya Kalau Tertelan?
Jadi enggak heran kalau pengguna tisu toilet nomor satu adalah Amerika Serikat, kedua Finlandia dan posisi berikutnya ditempati oleh Belgia.
Uniknya lagi, bila kamu berkunjung ke Perancis pasti enggak akan menemui tisu toilet berwarna putih melainkan warna pink.
(Penulis: Sepdian Anindyajati)
Tonton video ini, yuk!