Find Us On Social Media :

Sering Dilakukan, Makan Nasi Goreng Pakai Timun Ternyata Enggak Baik untuk Kesehatan

Makan Nasi Goreng dengan Timun ternyata Enggak Baik

GridKids.id - Kids, apa kamu suka nasi goreng?

Makanan yang satu ini memang sudah sangat terkenal di Indonesia, dan jadi kesukaan banyak orang.

Biasanya, nasi goreng dimakan dengan lauk ayam atau telur. Nah, enggak lupa, ada mentimun juga.

Timun sering dipakai sebagai 'pemanis' makanan, yang sekaligus bisa dikonsumsi karena menyehatkan tubuh.

Namun walau timun baik untuk kesehatan karena kandungan gizinya, ternyata mengonsumsi timun enggak boleh sembarangan, lho.

Faktanya, mengonsumsi nasi goreng disajikan bersamaan dengan timun bisa membahayakan kesehatan.

Wah, kenapa bisa begitu, ya?

Baca Juga: 3 Cara Mudah Menghilangkan Kutu Beras, Masak Nasi Jadi Tenang

Bikin Tenggorokan Enggak Sehat

Dilansir dari Science Daily, peneliti di University of the Basque Country mengatakan kalau menggoreng nasi goreng dengan minyak yang sudah pernah dipakai menimbulkan munculnya zat aldehida pada makanan tersebut.

Zat tersebut merupakan senyawa yang cukup beracun dan bisa ditemukan pada minyak yang sudah pernah dipakai atau minyak berkualitas rendah.

kalau seseorang mengonsumsi makanan yang dimasak dengan minyak seperti ini dan mengonsumsi timun setelahnya, akan terjadi proses kimiawi yang menyebabkan radang pada tenggorokan.

Radang tersebut muncul karena getah timun yang memiliki senyawa kimia akan bercampur dengan senyawa aldehid.

Akibatnya, tenggorokan jadi tercemar dan enggak sehat.

Baca Juga: Nasi Sisa Kemarin Masih Bisa Dimakan dan Malah Bermanfaat Bagi Kesehatan?

Bisa Diatasi

Lebih parahnya, zat aldehid merupakan pemicu munculnya penyakit neurodegenerative serta beberapa jenis kanker dan penyakit lain yang berhubungan dengan saraf.

Enggak cuma nasi goreng, mengonsumsi timun dengan makanan lain yang digoreng dengan minyak yang mengandung zat aldehida akan memunculkan risiko yang sama.

Tapi kita enggak perlu khawatir, Kids. Kita bisa mengakalinya dengan cara yang sehat.

Pastikan nasi goreng atau gorengan lain digoreng dengan minyak sehat dan higienis.

Hindari pemakaian minyak bekas, minyak dari biji bunga matahari, dan juga minyak goreng curah yang kandungan lemak jenuhnya tinggi.

Pakailah minyak goreng murni, gunakan minyak goreng baru setiap kali memasak. Akan lebih baik menggunakan minyak goreng dari kelapa, bukan sawit.

(Penulis: Amel)

Baca Juga: Makan Mi Instan Campur Nasi, Kebiasaan yang Sering Dilakukan Banyak Orang dan Sebaiknya Dihentikan