Meskipun enggak bisa disembuhkan, penyakit tekanan darah tinggi bisa dikendalikan, kok.
Orang yang menderita penyakit tekanan darah tinggi dikatakan memiliki kebiasaan cepat marah dan emosinya enggak stabil lho.
Pernyataan ini benar atau enggak, ya?
Orang dengan Penyakit Darah Tinggi Cenderung Mudah Marah
Ketika ada orang yang sedang marah, biasanya orang di sekitarnya menganggap ia memiliki tekanan darah tinggi sebagai penyebab dirinya sering marah.
Dari beberapa penelitian yang sudah dilakukan, seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi ternyata terbukti cenderung cepat marah dan suasana hatinya berubah.
Baca Juga: Tak Usah Makin Emosi Kalau Saat Lapar Kamu Jadi Gampang Marah, Ini Dia Penjelasan Ilmiahnya
Meskipun peneliti belum mengetahui secara pasti penyebab orang yang memiliki tekanan darah tinggi memiliki emosi yang enggak stabil, tapi ada beberapa faktor kemungkinan.
Faktor pertama adalah seseorang dengan tekanan darah tinggi diperkirakan enggak bisa mengendalikan stres dengan baik.
Para ahli mengatakan kalau orang yang memiliki tekanan darah tinggi cenderung enggak bisa mengendalikan strimulus stres dengan baik.
Akibatnya, hal ini membuat otak mengeluarkan amarah sebagai responsnya.
Baca Juga: Grumpy Cat, Kucing Berwajah Pemarah yang Dicintai Banyak Orang
Peneliti juga mengatakan kalau obat untuk menurunkan tekanan darah juga berpengaruh pada perubahan suasana hati seseorang yang menyebabkannya mudah marah.
Dalam beberapa penelitian, disebutkan bahwa obat-obatan yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah itu bisa menimbulkan perubahan suasana hati.
Selain itu, obat-obatan itu juga bisa mengganggu kerja otak dalam mengelola stres dan emosi yang kita rasakan.