Find Us On Social Media :

Nenek Rabina Tinggal di Gubuk Reot dan Hanya Makan Nasi Sekepal Sisanya Diberikan Pada Kucing, Alasannya Bikin Haru

Nenek Rabina yang hidup bersama kucing-kucingnya

Kamar tidur yang ia tiduri hanya berukuran 3x4 meter, itu pun sekaligus menjadi dapur.

Sebuah tungku bersama tumpukan kayu ditempatkan di beranda rumah.

Pendengaran Nenek Rabina pun sudah terganggu di mana suara keras di dekat telinganya sudah tak mampu didengar.

Berbicara dengan bahasa isyarat juga susah dipahaminya.

Saat dikunjungi, ia sedikit terkejut karena tidak pernah kenal sebelumnya.

Perempuan berusia 92 tahun ini, mencoba berdiri dari depan tungkunya namun terhuyung.

Beruntung ada bambu penyanggah yang jadi pegangannya.

Delapan kucing peliharaannya, selalu mengitari Nenek Rabina yang memegang sepiring singkong yang sudah direbusnya.

Baca Juga: Walaupun Dinilai Egois, Ini Alasan Penting Mengapa Adik Bayi Dilarang Dicium Orang Lain