GridKids.id - Saat bepergian ke luar rumah, siapa yang suka menggunakan masker sekali pakai?
Masker adalah salah satu alat yang dapat membantu kita melindungi diri dari polutan.
Polutan adalah bahan yang mengakibatkan polusi, Kids. Nah, polusi udara bisa menyebabkan gangguan kesehatan.
Beberapa penyakit memang bisa timbul dikarenakan oleh adanya polusi.
Saat ini, banyak masker sekali pakai yang dijual bebas di toko-toko, apotek, atau swalayan.
Masyarakat pun sudah mulai banyak yang sadar kesehatan dan memutuskan untuk menggunakan masker saat pergi ke luar rumah.
Baca Juga: Sering Dianggap Wajar, Ternyata Ada Sinyal Bahaya di Balik Kebiasaan Mendengkur!
Sayangnya, penggunaan masker yang baik dan benar masih belum banyak diketahui atau masih biasa diabaikan.
Padahal, meski menggunakan masker tapi jika penggunaannya salah, maka enggak akan mendapatkan manfaat.
Hal yang terjadi justru sebaliknya, Kids, yakni kita justru bisa terserang oleh polusi yang tadinya ingin kita hindari atau minimalisir.
Nah, sebenarnya apa saja sih kesalahan umum yang biasa dilakukan pengguna masker sekali pakai?
Lalu, apa saja risiko-risiko yang bisa terjadi kalau kita tetap nekat menggunakan masker dengan asal?
Dipakai Berulang Kali
Mungkin masih banyak yang sering menggunakan masker secara berulang-ulang, meski sebenarnya sudah tahu bahwa masker yang dipakai jenisnya adalah masker sekali pakai.
Beberapa barangkali merasa kalau maskernya masih cukup bersih. Beberapa orang juga berpendapat bahwa masker bisa dipakai bolak-balik.
Namun, kenyataannya hal itu enggak benar, lo, Kids. Masker enggak bisa digunakan berkali-kali, apalagi digunakan secara bolak-balik.
Baca Juga: Bahaya, Jangan Sampai Tidur dengan Lampu Menyala, Akibatnya Bikin Ngeri!
Tahukah kamu bahwa kebiasaan-kebiasaan ini enggak baik dan bahkan bisa berbahaya bagi kesehatan?
Jika kebiasaan tersebut dilakukan, sebenarnya justru akan membuat kuman atau mikroorganisme menumpuk di masker.
Ngerinya, kuman yang menumpuk di masker akan lebih mudah masuk ke dalam tubuh kita, Kids. Apalagi kalau kita menggunakannya berganti-ganti secara bolak-balik.
Jadi, bisa dibayangkan bahwa kita menggunakan masker tapi bukannya melindungi, justru mempermudah kuman buat menyerang.
Pemakaian Lebih dari 8 Jam
Idealnya, masker enggak digunakan lebih dari 8 jam.
Bahkan, masker direkomendasikan untuk digunakan maksimal delapan jam sejak dari pertama kali dikeluarkan dari kemasannya, Kids.
Soalnya, kalau digunakan lebih lama lagi, fungsi masker sudah menurun.
Dari sisi penyaringan udara yang dipenuhi polusi, maka sudah enggak akan bisa maksimal lagi.
Meski pakai masker, tapi sama saja, polusi udara tetap terhirup masuk ke dalam tubuh kita melalui hidung.
Jika nekat tetap menggunakan masker selama lebih dari 8 jam, maka bisa terjadi infeksi pada tubuh kita.
Sebab, seperti pada penggunaan berulang kali, kuman atau mikroorganisme akan menumpuk di masker yang dipakai lebih dari 8 jam.
Enggak Memakai dengan Benar
Kebiasaan lain seperti memakai masker sekenanya juga sering dilakukan.
Penggunaan masker yang baik dan benar memang masih jarang menjadi perhatian, Kids.
Padahal, masker akan bisa berfungsi dengan baik dan maksimal kalau digunakan dengan cara yang benar.
Nah, jika kamu menggunakan masker sekali pakai, pastikan kamu enggak terbalik menggunakannya, ya.
Ikuti instruksi mana yang merupakan lapisan di dalam dan di luar.
Biasanya yang berada di luar adalah bagian yang berwarna (biasanya hijau, biru, abu-abu, dll) atau kadang juga ada masker yang bermotif.
Pastikan juga bagian yang keras atau semacam kawatnya ada di atas ya, Kids. Bagian inilah yang menempel di hidung.
Pastikan kamu merapatkan bagian yang keras ini dan menyesuaikannya agar pas dengan bentuk hidung.
Ini perlu dilakukan supaya masker benar-benar menutup arena hidung dan mulut secara rapat dan terhindar dari celah kebocoran.
Tonton video ini, yuk!