Plastik termasuk dalam senyawa xenobiotik yaitu senyawa yang enggak diproduksi secara alami oleh spesies biologis.
Senyawa plastik enggak terbentuk di alam secara alami karena alam membentuk ikatan lain yang lebih perlu sedikit energi.
Salah satu contoh ikatan yang lebih perlu sedikit energi di alam adalah ikatan peptida.
Nah, secara alami plastik enggak diproduksi di alam dan enggak tersedia secara alami.
Inilah kenapa organisme yang ada di alam enggak mengenal senyawa plastik di alam.
Jadi, secara alami enggak ada organisme hidup yang punya sistem metabolisme untuk menguraikan plastik secara efektif.
Rantai panjang plastik sulit terurai karena proses pembentukannya perlu banyak energi.
Sehingga untuk melepaskan dan mengurai energi yang besar juga, Kids.
Bakteri hanya bisa menyerang molekul yang ada di ujung senyawa plastik.
Proses penguraian plastik hanya bisa dimulai di ujung-ujung rantainya.
Inilah kenapa proses penguraian plastik oleh bakteri makan waktu yang sangat lama.
Baca Juga: Hari Peduli Sampah Nasional 21 Februari: Atasi Sampah Plastik dengan Cara Produktif
Plastik baru bisa terurai dalam waktu puluhan sampai ratusan tahun.
Sulit terurainya plastik inilah yang jadi alasan kenapa kita harus menghemat penggunaan plastik dalam keseharian kita.
| Pertanyaan: |
| Dari proses apa plastik yang kita pakai terbentuk? |
| Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!
| Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Grid Kids |
Komentar