GridKids.id - Kita sering mendengar istilah anyang-anyang. Dalam bahasa medis anyang-anyang disebut dengan disuria.
Anyang-anyang adalah rasa nyeri saat membuang air kecil. Hal itupun yang membuat kita merasa tak nyaman.
Pada orang dewasa biasanya anyang-anyangan menyebabkan rasa terbakar, menyengat, atau gatal saat buang air kecil.
Biasanya, buang air kecil juga semakin sering, tetapi volumenya sedikit.
Lalu, bagaimana jika anyang-anyang terjadi pada anak?
Sama seperti dengan orang dewasa anyang-anyang juga bisa terjadi pada anak.
Jenis infeksi ini terjadi karena adanya bakteri yang masuk ke dalam saluran kemih.
Anyang-anyang biasanya lebih sering terjadi di daerah tropis dan subtropis, tetapi juga dapat muncul di daerah dengan musim hujan yang intens.
Apabila sistem kekebalan tubuh anak sedang buruk, bakteri akan menetap dan menyebabkan infeksi.
Penyebab Anak Anyang-Anyang
1. Kurang Minum
Baca Juga: Bagaimana Tubuh Manusia Menghasilkan Urine? #AkuBacaAkuTahu
Salah satu penyebab anyang-anyang pada anak adalah kurang minum.
Anak-anak cenderung menyukai minuman berwarna dan berasa. Sehingga mereka jarang minum air putih
Hal ini menyebabkan dehidrasi, sehingga tubuh berusaha menurunkan produksi urin, akibatnya enggak banyak air kencing yang bisa dikeluarkan.
2. Sering Menahan Kencing
Anak-anak memilki kebiasaan menahan pipis saat asyik bermain. Apalagi jika bermain bersama beberapa orang temannya, mereka akan lupa segalanya, termasuk kencing.
Ketika terasa ingin kencing anakpun menahan kencing karena malas, atau lain hal.
Kebiasaan menahan kencing inilah yang menjadi menyebabkan anyang-anyangan yang kemudian berakibat infeksi saluran kencing.
Gejala Anyang-Anyang pada Anak
Salah satu gejala anyang-anyangan pada anak yang biasa ditunjukan biasanya adalah sering merasa ingin buang air kecil berlebihan.
Selain itu ada beberapa gejala anyang-anyang lainnya, mulai dari ringan hingga parah.
Beberapa gejala umum termasuk:
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar