Hewan arboreal bergerak melintasi pohon ke pohon dengan gerakannya yang seimbang.
Ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan jatuh ke tanah. Gerakan hewan arboreal cenderung memiliki gaya berjalan diagonal.
Nah, tujuannya untuk memaksimalkan keseimbangan saat bergerak di atas pohon ya, Kids.
Ciri hewan arboreal bisa dilihat dari tungkai dan ekornya, lo.
Hewan arboreal memiliki bagian anggota tubuh yang memanjang sehingga memungkinkan untuk berayun dengan efisien, ya.
Ekor hewan arboreal sering dijadikan sebagai ekor sensorik yang bisa menjangkau dahan pohon yang satu dengan pohon lainnya.
Dikarenakan hidup dan berkegiatan di pohon, hewan arboreal memiliki ciri yaitu kaki yang fleksibel sehingga bisa mengaitkan cakar atau kukunya.
Kaki digunakan untuk mengarah ke bagian belakang sehingga cakar bisa mengait atau mencengkeram pada pohon.
Ciri-ciri yang satu ini biasanya dimiliki jenis reptil dan juga serangga yang memiliki warna yang mirip dengan ranting dan juga daun.
Kemampuan kamuflase ini berguna bagi mereka untuk hidup di atas pohon untuk bertahan dari ancaman pemangsa atau memburu mangsanya.
Baca Juga: Dianggap Pelambang Dewa, Ini 5 Hewan Sakral bagi Peradaban Mesir Kuno #AkuBacaAkuTahu
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar