Terdapat beberapa jenis teori kedaulatan yang dianut oleh beberapa negara.
GridKids.id - Apakah kamu tahu dari mana asal kekuasaan tertinggi?
Kali ini, kita akan membahas tentang jenis-jenis teori kedaulatan dan penjelasannya.
Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi, Kids. Untuk menjelaskan sumber legitimasi kekuasaan tertinggi, ahli tata negara dan hukum mengatakan bahwa ada beberapa jenis teori kedaulatan.
Berikut adalah penjelasannya!
Jenis-Jenis Teori Kedaulatan
1. Teori kedaulatan hukum
Kedaulatan hukum merupakan kedaulatan yang berasal dari hukum yang berlaku pada suatu negara.
Hukum yaitu pernyataan yang timbul karena kesadaran manusia dan hukum yang merupakan sumber kedaulatan.
Hukum adalah kekuasaan yang derajatnya lebih tinggi. Maka dari itu, pemerintah, pengadilan dan rakyat harus tunduk pada pemerintah.
Hukum dipandang sebagai sumber dari segala kekuasaan dalam negara dan negara hanya menjadi organisasi sosial yang tunduk pada hukum.
Kekuasaan yang dimiliki pemerintah diatur oleh hukum yang berlaku di negara itu sehingga, kekuasaan tersebut sah berdasarkan hukum yang berlaku.
Hukum harus dijunjung tinggi bagi setiap warga negara dan pemerintahan dan semua harus mematuhi serta menghormati hukum dan pelanggarnya harus dihukum.
2. Teori kedaulatan rakyat
Freepik
Teori kedaulatan rakyat menganggap bahwa rakyat adalah satu-satunya sumber kekuasaan bagi pemerintah.
Teori kedaulatan rakyat menganggap bahwa rakyat adalah satu-satunya sumber kekuasaan bagi pemerintah.
Rakyat memberi kekuasaan pada wakil rakyat yang menduduki lembaga legislatif dan eksekutif untuk melaksanakan keinginan rakyat, melindungi dan memerintah berdasrkan hati nurani rakyat.
Rakyat berhak mengganti pemerintahan yang dipilih dan diangkatnya, bila pemerintah tersebut tak melaksanakan kehendak rakyat.
Praktik teori kedaulatan rakyat banyak dianut dan dijalankan oleh negara-negara demokrasi modern, termasuk Indonesia.
3. Teori kedaulatan raja
Teori ini menganggap raja sebagai wakil Tuhan atau titisan dewa yang bertugas untuk mengurus segala hal yang menyangkut tentang kehidupan duniawi.
Legitimasi dari kekuasaan raja atau kaisar adalah karena mereka merupakan wakil Tuhan atau titisan dewa. Sehingga memiliki keistimewaan tertentu yang tak dimiliki manusia lain.
Raja berkuasa secara mutlak atau absolut. Sehingga raja dapat berbuat semuanya atau bertindak tirani dan tak tunduk pada konstitusi. Contoh negara adalah Perancis dan Jerman pada masa pemerintahan Hitler.
Teori ini menganggap bahwa pemilik kedaulatan yang sesungguhnya adalah Tuhan yang mana, teori kedaulatan Tuhan berkaitan erat dengan alam pemikiran teologis yang menganggap Tuhan sebagai penyebab utama.
Negara yang menganut paham ini disebut negara teokrasi. Negara yang menganut paham ini tak membedakan urusan negara dari urusan agama dan sebaliknya.
Manusia yang berkuasa sebagai pemimpin di suatu negara hanya wakil yang dikehendaki Tuhan untuk memimpin. Negara yang menganut teori kedaulatan Tuhan adalah Jepang.
5. Teori kedaulatan negara
Pada wilayah negara hanya negara yang berdaulat penuh dan tak ada seorang yang berhak menentang kehendak negara.
Sehingga, kekuasaan negara tak ada yang membatasi dan kekuasaan yang tak terbatas yang berarti, negara berhak mengatur semua warga negara dan harus taat patut dan keinginan negara.
Tak ada yang lebih tinggi dari negara, termasuk hukum karena hukum merupakan buatan negara. Hukum dibuat untuk kepentingan negara dan negara tak dibatasi oleh hukum.
Penerapan kedaulatan ini dilakukan oleh para pejabat negara, yang menjadi simbol kekuasaan negara. Contoh negara adalah Rusia pada masa pemerintahan Stalin.
Itulah penjelasan tentang beberapa jenis kedaulatan negara dan contoh negara yang menganutnya.
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Komentar