GridKids.id - Kids, apa kamu tahu faktor perlindungan dan penegakan hukum di Indonesia?
Kali ini kita akan membahas faktor-faktor perlindungan dan penegakan hukum yang ada di Indonesia.
Hukum tidak dapat berdiri sendiri,sehingga diperlukan lembaga penegak hukum untuk menegakkan hukum yang berlaku
Hukum diberlakukan agar masyarakat dapat hidup aman dan damai, jika ada yang melanggarnya maka akan di hukum.
Ada macam-macam hukuman yang akan diterima pelaku, sesuai dengan peraturan yang ada.
Berikut ini faktor-faktor perlindungan dan penegakan hukum di Indonesia.
Faktor Perlindungan dan Penegakan Hukum
Sistem hukum di Indonesia yang sesuai Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
1. Faktor Hukum
Hukum di Indonesia dibuat sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, aturan ini dibuat agar tidak bertentangan dengan Pancasila.
Aturan hukum inilah yang menjadi titik proses penegakan hukum. Sehingga menjadi pedoman bagi aparat penegak hukum dan juga masyarakat.
Baca Juga: Dasar Hukum Perlindungan dan Penegak Hukum Berdasarkan UUD 1945 di Indonesia
2. Faktor Penegak Hukum
Diperlukan peran penegak hukum yang berlaku untuk menjalankan tugasnya dengan baik.
Penegak hukum harus bisa jujur dan adil agar dipercaya masyarakat dan dapat menjalankan peranannya masing-masing yang diatur dalam undang-undang.
3. Faktor Masyarakat
Faktor masyarakat yaitu faktor yang berhubungan dengam masyarakat, terutama soal hukum dan norma.
Sehingga masyarakat dapat memahami hukum yang berlaku dan menaatinya.
Faktor ini juga meliputi kepercayaan masyarakat terhadap aparat hukum.
4. Faktor Sarana dan Fasilitas
Untuk memaksimalkan perlindungan dan penegakan hukum perlu ada sarana dan fasilitas yang mendukung.
Singkatnya faktor hukum, faktor penegak hukum, dan faktor sarana saling berhubungan satu sama lainnya untuk menciptakan penegakan hukum.
5. Faktor Kebudayaan
Baca Juga: Contoh Pelanggaran terhadap Hak dan Kewajiban di Lingkungan Masyarakat
Faktor kebudayaan memiliki landasan terhadap apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan
Faktor kebudayaan memengaruhi perilaku masyarakat sebelum dan setelah mengetahui norma hukum yang ada.
Contoh-Contoh Perlindungan dan Penegakan Hukum
1. Adanya perlindungan dan jaminan hukum dari pemerintah
2. Pengadilan memberikan vonis yang tepat pada pelaku kejahatan
3. Adanya sanksi yang tegas bagi orang yang melanggar hukum
4. Polisi membantu masyarakat untuk menangkap begal yang meresahkan masyarakat.
Pertanyaan |
Apa maksud dari faktor masyarakat? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton video ini juga, ya!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar