GridKids.id - Sejumlah negara di Eropa dan Amerika dilaporkan sudah mendeteksi penyebaran penyakit cacar monyet.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit langka yang dipicu virus monkeypox.
Secara umum penyakit cacar air menular melalui hewan ke manusia.
Meski dikenal dengan istilah cacar monyet, virus bukan berasal dari monyet.
Penggunaan istilah "monyet" karena virus ini pertama kali terdeteksi dari monyet yang dipelihara guna kepentingan penelitian pada 1958.
Pada umumnya seseorang yang terkena virus ini memiliki gejala seperti demam, ruam, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Meski masuk dalam kategori penyakit yang bisa sembuh sendiri, cacar monyet bisa memicu komplikasi medis, dehidrasi, infeksi paru-paru, ensefalitis atau radang otak, dan infeksi kornea mata.
Berikut negara yang sudah mendeteksi cacar monyet
1. Australia
Baca Juga: 11 Negara yang Melaporkan Kasus Cacar Monyet, dari Inggris sampai Australia
• 1-5 kasus konfirmasi
2. Belgia
• 1-5 kasus konfirmasi
• 1-5 kasus suspek
3. Kanada
• 1-5 kasus konfirmasi
• 11-20 kasus suspek
4. Perancis
• 1-5 kasus konfirmasi
Baca Juga: Apa Itu Cacar Monyet? Ini Penjelasan, Penyebab, dan Gejalanya
• 1-5 kasus suspek
5. Jerman
• 1-5 kasus konfirmasi
5. Italia
• 1-5 kasus konfirmasi
7. Belanda
• 1-5 kasus konfirmasi
8. Portugal
• 21-30 kasus konfirmasi
9. Spanyol
• 21-30 kasus konfirmasi
• 6-10 kasus suspek
10.Swedia
• 1-5 kasus konfirmasi
11. Inggris
• 21-30 kasus konfirmasi
12. Amerika Serikat
• 1-5 kasus konfirmasi
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar