GridKids.id - Beberapa hari terakhir dunia digemparkan dengan hepatitis akut yang menyerang anak-anak, Kids.
Hepatitis akut sendiri sudah masuk Indonesia dan tiga anak meninggal dunia karena infeksi penyakit ini.
Kementerian Kesehatan hingga saat ini masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab infeksi penyakit misterius ini.
Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masuk kategori penyakit hepatitis misterius ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB), Kids.
Ini karena, penyakit misterius ini sudah menjangkiti anak-anak di di Eropa, Amerika dan Asia.
Selain itu, WHO menyebut rentang usia yang terinfeksi hepatitis akut misterius mulai satu bulan hingga 16 tahun.
Menurut data Kementerian Kesehatan, WHO pertama kali melaporkan kasus kasus hepatitis akut pada 5 April 2022, Kids.
Saat itu, Inggris melaporkan 10 kasus hepatitis akut.
Meski belum diketahui secara pasti penyebab hepatitis akut pada anak.
Baca Juga: Wajib Waspada, Hepatitis Akut Misterius Ternyata Mudah Menyerang Kelompok Ini
Menurut dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FK UI, Pak Hanifah Oswari diduga penyebsb awal hepatitis ini ialah Adenovirus, SARS CoV-2, virus ABV dan sebagainya.
Virus tersebut akan menyerang saluran cerna dan pernapasan, Kids.
Dokter Hanifah sendiri menyarankan kepada orang tua untuk meningkatkan kewaspadaan.
Selain itu, orang tua perlu melakukan tindakan pencegahan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan salah satunya, Kids.
Berikut cara mencegah atau mengurangi risiko terinfeksi:
1. Menjaga kebersihan seperti mencuci tangan dengan sabun.
2. Mengonsumsi makanan dan minuman yang dimasak hingga matang.
3. Enggak menggunakan alat makan secara bersama-sama.
4. Menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker hingga menjaga jarak.
Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri, Gejala hingga Cara Mencegah Hepatitis Akut pada Anak
Gejala hepatitis akut
(Ilustrasi) ini gejala dan mencegah Hepatitis misterius pada anak.
• Muntah
• Mual
• Sakit perut
• Diare
• Demam ringan
• Air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat.
Jika mengalami hal tersebut sebaiknya segara dibawa ke rumah sakit atau pelayanan kesehatan terdekat, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kontan.co.id |
| Penulis | : | Febryan Kevin |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar