GridKids.id - Kue kering selalu disajikan untuk tamu atau kerabat ketika Hari Raya Idul Fitri, Kids.
Kue kering disajikan di ruang tamu dengan toples-toples yang unik dan cantik.
Salah satu kue kering yang jadi andalan ketika Hari Raya Idul Fitri adalah nastar.
Namun, apa kamu tahu mengapa kue kering selalu menjadi sajian di Hari Raya Idul Fitri?
Ada sejumlah alasan kue kering selalu menjadi sajian, apa saja? Yuk, kita cari tahu.
1. Alasan kue kering selalu ada saat Lebaran
Kue kering muncul ketika masa kolonial Belanda, ketika masyakarat Indonesia melakukan interaksi dengan orang Belanda, maka ada alkuturasi budaya atau pencampuran budaya.
Salah satu pencampuran budaya tersebut ialah kuliner.
Interaksi tersebut membuat budaya kuliner Belanda mengalami perubahan dan bercampur dengan Indonesia.
Baca Juga: Populer sebagai Kue Ulang Tahun, Begini Asal-Usul Kue Black Forest yang Cantik
Menyajikan kue kering di rumah juga untuk menujukkan status sosial seseorang.
Oleh sebab itu, masyarakat Indonesia menengah ke atas tak menyajikan makanan tradisional lagi.
Selain itu, kue tradisional memiliki tekstur yang lengket dan tak awet berbeda dengan kue kering yang bisa disajikan berhari-hari, Kids.
2. Sejarah kue kering
Kue kering sendiri sudah dikenal sejak abad ke-7 oleh bangsa Persia dan tercipta secara tak sengaja.
Kue kering sendiri tercipta dari tukang kue yang ingin membuat kue seperti biasa.
Saat para tukang kue ingin memanggang kue tetapi kesulitan menentukan suhu oven yang sesuai kebutuhan, Kids.
Untuk memperoleh suhu yang sesuai maka para tukang melakukan sejumlah percobaan.
Salah satunya dengan menjatuhkan adonan kue ke oven..
Baca Juga: Asal-Usul Cupcake, Bolu Mungil dan Cantik yang Populer di Amerika Serikat
Uniknya adonan tersebut mengembang dan memiliki tekstur renyah dan dari situlah tercipta kue kering, Kids
Nah itu, sejarah dibaliknya kue kering selalu menjadi kudapan ketika Hari Raya Idul Fitri.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar