Sebuah versi menyebutkan bahwa gado-gado adalah ciptaan masyarakat Tugu yang merupakan keturunan bangsa Portugis yang pada abad 17 dibawa ke Nusantara oleh Belanda untuk dijadikan budak.
Dari situlah mereka membangun kampung mereka sendiri yang dinamai dengan kampung tugu yang diambil dari nama tanah air tempat asalnya Portuguese.
Istilah Gado-gado disebut berasal dari kosa kata bahasa Portugis yaitu gadu yang berarti makanan yang dicampur-campur.
Selain versi masyarakat lokal keturunan Portugis, gado-gado disebut ciptaan masyarakat Tionghoa yang tinggal di Betawi.
Ketika itu para penduduk Tionghoa Betawi banyak yang menggemari sajian pecel khas Jawa yang kemudian menginspirasi mereka untuk menciptakan sajian bernama gado-gado yang disesuaikan dengan selera mereka.
Sajian gado-gado khas Betawi kini banyak dimodifikasi dan mudah ditemukan di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Jadi, kamu tetap bisa menikmati gado-gado meskipun kamu tinggal jauh dari daerah di mana gado-gado berasal.
Rasanya yang lezat, penuh nutrisi, dan mengenyangkan, bisa jadi pilihan rekomendasi sajian sarapan atau makan siang yang menggugah selera, nih, Kids.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Kuliner Rakyat, Begini Sejarah Nasi Goreng yang Berasal dari Budaya Tiongkok
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar