GridKids.id - Asam lambung merupakan penyakit yang bisa dialami oleh siapa saja.
Asam lambung secara alami adalah zat yang diproduksi perut untuk mencerna makanan.
Namun terkadang jika diproduksi banyak akan memicu penyakit asam lambung.
Naiknya asam lambung ke kerongkongan ini juga disebut sebagai GERD.
Kondisi asam lambung naik (refluks asam) bisa mengiritasi lapisan kerongkongan.
Refluks asam ringan yang terjadi biasanya 2 kali seminggu, sedangkan refluks asam biasa terjadi setidaknya sekali seminggu.
Kita dapat mengetahui ciri-ciri asam lambung seperti berikut ini:
1. Merasa nyeri di ulu hati atau sensasi rasa terbakar dari perut ke dada hingga ke tenggorokan.
2. Kembung.
Baca Juga: Sakit Tenggorokan hingga Batuk Kering, Ketahui Ciri dan Penyabab Asam Lambung Naik
3. Kotoran berwarna hitam atau berdarah.
4. Rasa asam atau pahit yang kembali ke tenggorokan atau mulut.
5. Bersendawa.
6. Muntah berdarah dan mual.
7. Cegukan.
8. Penurunan berat badan.
9. Batuk kering, suara serak atau sakit tenggorokan kronis.
Adapun beberapa faktor risiko penyakit asam lambung, yaitu:
1. Kegemukan.
Baca Juga: Aman untuk Asam Lambung, Inilah 4 Menu Rekomendasi untuk Sarapan Sehatmu
2. Hernia hiatus atau menonjolnya bagian atas perut hingga ke diafragma.
3. Gangguan jaringan ikat seperti sklerodema.
4. Perut kosong atau makan yang tertunda.
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat memperburuk refluks asam, seperti:
1. Makan dalam porsi yang besar atau makan saat di tengah malam.
2. Makan makanan pemicu seperti makanan berlemak atau gorengan.
3. Minum kopi.
4. Minum obat-obatan tertentu.
Nah, itu dia beberapa ciri-ciri asam lambung naik serta faktor-faktor risiko yang memicu asam lambung.
Baca Juga: Perut Mual dan Terasa Sesak, Ini Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar