Menurut Sunjayadi, beberapa buku panduan pariwisata memuat peringatan pada para turis agar berhati-hati bila mengonsumsi sambal.
Hal ini dilakukan untuk memperingatkan efek yang bisa ditimbulkan jika terlalu banyak mengonsumsi sambal akan berefek pada pencernaan.
Namun, peringatan tersebut enggak menyurutkan nyali para turis yang penasaran untuk mencoba.
Beberapa mungkin awalnya enggak biasa dan perlu menyesuaikan diri, namun selebihnya malah berakhir menyukai sambal.
Baca Juga: Kumpulan Resep Aneka Sambal yang Enak dan Mudah Dibuat di Rumah
Hingga saat ini, keberadaan sambal masih tetap menjadi bagian yang enggak bisa ditinggalkan dari kebiasaan bersantap orang Indonesia.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar