GridKids.id - Meningkatnya kegiatan manusia maka tingkat pencemaran lingkungan juga ikut meningkat.
Kali ini kita akan membahas jenis-jenis pencemaran lingkungan serta contohnya.
Lalu apa pengertian pencemaran lingkungan?
Sebelumnya, pencemaran lingkungan dibuat oleh manusia dan dampaknya juga akan kembali kepada manusia.
Semua polusi dapat menimpulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan satwa liar. Bahkan pencemaran sering berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan manusia.
Apa pengertian dari pencemaran lingkungan?
Baca Juga: Beberapa Cara Menjaga Lingkungan agar Alam Sekitar Tetap Terjaga
Pencemaran lingkungan adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, atau komponen lain di dalam lingkungan.
Bisa juga diartikan berubahnya tatanan lingkungan akibat dari kegiatan manusia.
Perubahan kondisi tersebut karena melebihi batas dari ekosistem sehingga menambah jumlah polutan di lingkungan.
Baca Juga: Sejarah Kerupuk di Indonesia, Ternyata Sudah Ada Sejak Abad ke-9 Masehi
Polutan
Polutan adalah zat atau bahan yang mengakibatkan pencemaran.
Bahan pencemar adalah partikel atau organisme yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan secara langsung maunpun enggak langsung.
Hal ini dapat mengurangi kualitas lingkungan hidup.
Karakteristik polutan antara lain,
1. jumlahnya melebihi jumlah normal
2. berada ada waktu yang enggak tepat
3. berada pada tempat yang enggak tepat
Baca Juga: Polusi Udara yang Tinggi Jadi Pemicu Gangguan Kesehatan yang Serius, Ini Penjelasannya
Ada beberapa jenis bahan pencemar, antara lain:
1. Polutan kimiawi adalah zat-zat kimia yang menyebabkan pencemaran seperti gas karbondioksida (C02)
2. Polutan fisik adalah zat cair, padat atau gas yang menimbulkan pencemaran seperti botol plastik
3.Polutan biologis adalah berbagai macam mikro organisme penyebab penyakit seperti bakteri.
Jenis-jenis pencemaran
Menurt Live Science, terdapat lima jenis polusi utama, yaitu:
1. Polusi udara
2. Polusi air
3. Polusi tanah
4. Polusi suara
5. Polusi cahaya
Polusi udara beserta contohnya
Polusi udara
Pencemaran yang terjadi di udara, biasanya polutan berbentuk gas atau zat partikel.
Contoh: Karbon dioksida (C02), karbon monoksida (C0)
Poluasi air
Pencemaran terjadi di lingkungan air ketika zat berbahaya masuk ke dalamnya.
Contoh: limbah air, pestisida, industri
Polusi tanah
Pencemaran ini terjadi di lingkungan tanah, polutannta berasal dari rumah tangga dan limbah industri.
Contoh: sampah plastik, limbah pabrik, dan lain-lain.
Baca Juga: Bisa Menumpuk dan Memicu Bakteri, Ini Cara Mengurangi Sampah dalam Kehidupan Sehari-Hari
Polusi suara
Pencemaran dalam bentu gelombang suara biasanya berupa suara bising.
Contoh: deru mesin kendaraan, mesin suara pabrik, mesin penebang pohon.
Polusi cahaya
Pencemaran akibat ulah manusia berupa cahaya dengan intensitas terlalu besar.
Contoh: lampu-lampu kota, cahaya pada papan iklan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar