GridKids.id - Sejak kemunculannya di akhir tahu 2019, virus corona Covid-19 sudah menyebar di berbagai negara.
Sampai Senin (18/5/2020), sudah ada 213 negara dan wilayah yang terinfeksi virus ini, termasuk Indonesia.
Sejak lebih dari dua bulan lalu, kasus pertama virus ini dikonfirmasi di Indonesia dan pandemi masih terus terjadi.
Pada hari Minggu (17/5/2020), ada 489 kasus baru Covid-19 yang kembali diumumkan oleh pemerintah Indonesia.
Adanya kasus baru tersebut membuat total jumlah kasus virus corona menjadi 17.514 kasus. Kasus-kasus ini tersebar di 34 provinsi dan 387 kabupaten/kota di Indonesia.
Meski pandemi tersebut masih terus berlangsung, ada sejumlah kabar baik yang dapat disimak soal kondisi dan penanganan virus corona di Indonesia.
Berikut adalah beberapa kabar baik yang terjadi dalam sepekan terakhir:
1. 6 Provinsi Tak Laporkan Kasus Baru
Pada hari Minggu (17/5/2020), dari 489 kasus baru yang dikonfirmasi, 6 provinsi tidak melaporkan adanya kasus baru di wilayahnya.
Adapun 6 provinsi tersebut adalah: Provinsi Aceh, Provinsi Bangka Belitung, Provinsi Kalimantan Tengah, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Sulawesi Barat.
Baca Juga: 14 Provinsi Tak Laporkan Kasus Baru, Inilah 6 Kabar Baik Terbaru Virus Corona di Indonesia
2. Jumlah Pasien Sembuh Terus Meningkat
Menurut data yang diumumkan oleh pemerintah pada hari Minggu (17/5/2020), ada 218 kasus kesembuhan baru.
Artinya, jumlah total pasien sembuh dari virus corona di Indonesia menjadi sebanyak 4.129 orang.
Adapun kasus pasien sembuh yang baru diumumkan pada hari Minggu ini berasal dari wilayah-wilayah berikut:
Baca Juga: Perusahaan Farmasi Sudah Mulai Mencari Vaksin Corona, Kapan Bisa Diuji Coba Kepada Manusia?
3. Ilmuwan Jabar Temukan 2 Alat Pendeteksi Corona
Melansir Kompas.com, Kamis (14/5/2020), para ilmuwan dari Universitas Padjadjaran (Unpad) dan Institut Teknologi Bandung (ITB) menemukan dua alat baru yang dapat mendeteksi virus corona atau Covid-19.
Kedua alat tersebut yaitu Deteksi CePAD atau rapid test 2.0 dan Surface Plasmon Resonance (SPR).
Ketua Tim Riset Diagnostic Covid-19 Unpad Muhammad Yusufmenjelaskan bahwa Deteksi CePAD atau rapid test 2.0 dapat lebih cepat dalam mendeteksi virus.
Sebab, tidak perlu menunggu pembentukan antibodi saat tubuh terinfeksi patogen.
Cara kerjanya, sampel swab dibubuhkan di permukaan alat rapid test 2.0 dan hasil akan keluar dalam rentang waktu 15 menit. Sedangkan SPR dibuat atas kerja sama Unpad, ITB, dan BPPT.
Alat ini berukuran seperti aki mobil dan berfungsi sebagai detektor portabel Covid-19.
SPR disebut bisa memeriksa sampai 8 sampel sekaligus.
4. Pemerintah Datangkan Lagi Cartridge Mesin TCM
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Bapak Achmad Yurianto menyebut kalau pemerintah sudah mendatangkan 6.300 alat konversi berupa cartridge untuk mesin tes cepat molekuler (TCM) untuk mendeteksi Covid-19.
"Kami sudah mengirimkan 6.300 cartridge ke 64 rumah sakit di 64 kabupaten/kota di 30 provinsi" kata Bapak Yuri sebagaimana dikutip Kompas.com, 13 Mei 2020.
Selain itu, ia mengatakan kalau pemerintah juga memanfaatkan mesin PCR yang digunakan untuk melakukan tes viral load HIV/AIDS.
5. Kemenristek Berhasil Kembangkan Alat Tes Covid-19
Presiden Joko Widodo menyebut bahwa Kementerian Riset dan Teknologi dan Badan Riset Industri Nasional sudah berhasil mengembangkan sejumlah peralatan untuk melakukan tes virus corona Covid-19.
"Saya menerima laporan dari Kemenristek dan BRIN yang berhasil mengembangkan PCR test kit, non PCR diagnostic test, dan juga ventilator, serta mobile BSL 2" kata Presiden Jokowi sebagaimana dikutip Kompas.com, 11 Mei 2020.
Ia berharap bahwa produksi massal dapat dilakukan pada akhir Mei atau awal Juni mendatang.
"Sehingga kita tidak tergantung lagi pada produk-produk impor dari negara lain," ujar beliau.
(Penulis: Vina Fadhrotul Mukaromah)
Baca Juga: Inilah Kabar Baik di Tengah Pandemi Corona di Indonesia, Bikin Kita Semakin Tenang
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar