Berikut ini merupakan beberapa peran penting masyarakat adat dalam kawasan konservasi, antara lain:
1. Pengetahuan Tradisional
Masyarakat adat memiliki pengetahuan mendalam tentang flora, fauna, dan lingkungan alam di sekitar mereka.
Pengetahuan ini sering kali diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi.
Mereka memahami pola migrasi satwa liar, musim tanam, ramuan obat-obatan dari tumbuhan tertentu, dan praktik-praktik berkelanjutan yang telah terbukti efektif dalam menjaga keseimbangan alam.
2. Praktik Konservasi
Pada umumnya, masyarakat adat hidup dalam harmoni dengan alam sekitar mereka.
Mereka memiliki praktik-praktik adat yang mempromosikan pemeliharaan alam, seperti menjaga hutan, hingga mengatur penggunaan sumber daya alam.
Selain itu, mereka juga mempertahankan keberlangsungan hayati melalui tradisi-tradisi yang terjaga.
3. Konservasi Budaya dan Spiritualitas
Baca Juga: Hari Masyarakat Adat Internasional: Pengertian, Tema, dan Tujuannya