Find Us On Social Media :

Tak Hanya Gigi Berlubang, Ini 5 Akibat Jarang Menggosok Gigi yang Perlu Diketahui

Jarang menggosok gigi dapat menimbulkan masalah kesehatan.

GridKids.id - Berapa kali kamu menggosok gigi dalam sehari, Kids?

Menggosok gigi adalah salah satu rutinitas penting yang kita lakukan setiap hari.

Membuat nafas lebih segar, menggosok gigi juga bisa menghindari kita dari masalah kesehatan mulut.

Kita juga harus tahu akibat jarang menggosok gigi yang bisa menimbulkan berbagai penyakit.

Umumnya, masalah yang paling sering dialami adalah kerusakan gusi dan gigi.

Bila terus dibiarkan, masalah kesehatan yang satu ini akan makin berkembang dan berisiko.

Berikut adalah berbagai akibat jarang menggosok gigi yang perlu kamu ketahui!

Akibat Jarang Menggosok Gigi

1. Bau mulut

Enggak menggosok gigi akan membuat sisa makanan jadi menempel di gigi dan sisa makanannya menjadi santapan bagi bakteri di mulut.

Penguraian rasa makanan oleh bakteri menghasilkan gas sulfur atau belerang yang punya bau menyengat.

Baca Juga: Mengapa Kita Tak Boleh Menggosok Gigi Sekali Sehari? Ini Alasannya

Hal inilah yang mengakibatkan bau mulut muncul yang membuat seseorang jadi kurang percaya diri.

2. Pneumonia

Pneumonia juga bisa terjadi akibat jarang menggosok gigi karena masuk ke tubuh dan menginfeksi paru-paru.

Masuknya bakteri ke paru-paru ini berlangsung saat kamu bernapas melalui mulut.

Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa meningkatkan kesehatan mulut dapat membantu mengurangi risiko pneumonia hingga 40 persen.

3. Gigi berlubang

Jika kamu malas menggosok gigi, hal ini akan mengakibatkan penumpukan plak.

Plak ini berisikan bakteri yang lama-kelamaan akan mengikis enamel dan memicu lubang pada gigi.

Karena, jika enggak segera dibersihkan lubang gigi jadi makin membesar sehingga virus dan bakteri jadi mudah masuk yang mengakibatkan infeksi.

4. Periodontitis

Jarang menggosok gigi bisa menyebabkan periodontitis yang mana adalah tahap lanjutan dari gingivitis.

Baca Juga: Apa Akibatnya Menggosok Gigi Sehari Sekali? Ini Penjelasannya

Penyakit ini terjadi saat infeksi gusi yang dialami sudah parah. Untuk itu, penyakit gusi ini harus segera ditangani.

Bila dibiarkan, infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh dan mengakibatkan komplikasi yang lebih serius.

5. Gingivitis (radang gusi)

Gingivitis biasanya terjadi karena bakteri mulut yang menumpuk akibat jarang menggosok gigi.

Kondisi inilah yang membuat gusi jadi bengkak, meradang, hingga berwarna kemerahan.

Gusi pun jadi mudah berdarah saat bergesekan dengan benda asing dan jika enggak segera mendapat penanganan, gingivitis ini berkembang jadi periodontitis.

Itulah berbagai akibat jarang menggosok gigi yang bisa menimbulkan masalah kesehatan.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.